Memasaknya pun harus sesuai selera orang Minahasa. Kata Om Jo paling enak dimasak rica-rica. Rica-rica dimaksud yakni rasa pedas.
Bumbunya terdiri dari rica, kunyit, lengkuas, serai, jahe, bawang batang, dan daun lemon.
Baca juga: 13 Jenis Piton Indonesia yang Harus Anda Ketahui Keberadaannya
Tante Mike mengungkapkan, pelanggannya tak hanya datang dari Sulut, bahkan ada orang asing khusus datang ingin mencicipi kuliner khas Minahasa ini. Seperti dari Australia dan Jerman. "Kalau mereka pesan bilangnya piton," ungkapnya.
Tidak hanya orang asing, rupanya ada juga Kepala Daerah di Sulut sering datang menikmati sajian daging ekstrem.
"Ada kepala daerah, sering pesan daging kucing," ungkap Tante Mike tanpa merinci kepala daerah dimaksud.
Orang Minahasa yang juga berdomisili di luar daerah pun jadi langganan tetap RM Barameji. Jika pulang kampung, tak melewatkan singgah menikmati sajian kuliner ekstrem.
Di rumah makan itu juga melayani pesan antar. Kata Om Jo biasanya orang Minahasa yang sudah buru-buru pulang ke rumah di luar daerah terpaksa memasan antar.
Pesanan itu pun dibawa dengan ojek langsung ke Bandara. "Jadi kita ini juga ada semacam layanan ojek online," ujar Om Jo. (Tribun Manado/Ryo Noor)
Baca juga: Aktivis Lingkungan: Ular Piton Sebenarnya Binatang Pemalu
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.