Diuji Coba, Tol Bangil-Rembang Digratiskan

PASURUAN, KOMPAS.com - Ruas jalan Tol Gempol-Pasuruan, Jawa Timur, di segmen Bangil-Rembang diuji coba, Jumat (31/3/2017).

Selama masa uji coba tol Bangil-Rembang, pengguna jalan tidak dikenakan biaya tol.

"Tol masih gratis hingga dikeluarkan SK Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tentang tarif tol," kata Direktur Utama PT Trans Marga Jatim Pasuruan, Agus Purnomo.

Baca juga: Tol Gempol-Pasuruan di Ruas Bangil-Rembang Hanya Dibuka Siang Hari

Uji coba dilakukan setelah keluarnya sertifikat Layak Operasi Jalan Tol dari Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) bernomor JL.03.04-P/67 dua hari lalu.

Segemen Bangil-Rembang, kata Agus, merupakan bagian dari Jalan Tol Gempol-Pasuruan sepanjang 34,15 kilometer, yang menghubungkan Kecamatan Bangil dan Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan, sepanjang 7,9 kilometer.

"Tol Gempol-Pasuruan sangat strategis dari sisi pertumbuhan ekonomi karena membuka akses infrastruktur jalan di kawasan tapal kuda Jatim dan kawasan industri di Pasuruan, serta mengurai kemacetan di Bangil," ujarnya.

Tol Gempol-Pasuruan dikelola PT Trans Marga Jatim Pasuruan merupakan perusahaan patungan antara PT Jasa Marga (Persero) Tbk dan PT Jatim Prasarana Utama dengan kepemilikan saham Jasa Marga sebesar 98,8 persen dan PT Jatim Prasarana Utama sebesar 1,91 persen.

Baca juga: Banjir, Perjalanan Kereta Api Jalur Pasuruan-Bangil Lumpuh

Jalan Tol Gempol-Pasuruan dibangun sejak 2012 dan memiliki nilai investasi sebesar Rp 4,031 trilliun dengan masa konsesi selama 45 tahun.

Sesuai Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) dibagi menjadi 3 seksi, yaitu Seksi I Gempol-Rembang (13,90 Km), Seksi II Rembang-Pasuruan (6,6 Km) dan Seksi III Pasuruan-Grati (13,65 Km).