Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/03/2017, 20:44 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Keributan antara para sopir angkutan perkotaan (angkot) dengan pengemudi ojek online yang beroperasi di wilayah Bogor berimbas pada aksi saling serang antarkedua kelompok, Senin (20/3/2017).

Bentrokan tersebut dipicu karena dari masing-masing pihak menjadi korban pengeroyokan. Pantauan Kompas.com hingga pukul 19.00 WIB, sejumlah titik di Bogor terjadi "medan tempur" antara pengemudi ojek online dengan para sopir angkot.

Baca juga: Ricuh Angkot dan Ojek "Online" di Tangerang, Polisi Amankan 21 Orang

Di persimpangan Mall BTM, bentrokan antara keduanya pecah ketika salah satu pengemudi ojek online dikeroyok oleh para sopir angkot ketika hendak menurunkan penumpang di daerah itu.

Salah satu petugas Dinas Lalu Lintas Angkutan dan Jalan (DLLAJ) Kota Bogor Faizal mengatakan, pemukulan tersebut berimbas terjadinya serangan balik dari para pengemudi ojek online.

"Korban yang dipukul terus lapor ke teman-temannya. Kemudian mereka menyerang balik para sopir angkot itu," ucap Faizal, di lokasi.

Kata Faizal, akibat peristiwa itu, satu mobil angkot jadi bulan-bulanan dan rusak parah. Pelaku pemukulan, sambung Faizal, diamankan setelah petugas datang ke lokasi kejadian.

"Sopir angkot yang mukul sudah dibawa polisi. Sempet macet panjang juga di sini pas kejadian," imbuhnya.

Bentrokan tak hanya terjadi di Simpang Mall BTM, Kota Bogor saja. Keributan terparah antara sopir angkot dan ojek online terjadi di Jalan Abdullah bin Nuh, Yasmin, Kota Bogor.

Satu orang sopir angkot menjadi korban pengeroyokan oleh pengemudi ojek online. Ratusan orang pengemudi ojek online terlihat berkumpul di pinggir jalan untuk melakukan sweeping terhadap para sopir angkot yang melintas di kawasan tersebut.

Petugas kepolisian dengan dilengkapi senjata berkumpul di lokasi untuk mengamankan situasi pasca-bentrokan itu terjadi.

Baca juga: Polisi Pastikan Tak Ada Korban Tewas Saat Sopir Angkot Bentrok dengan Pengemudi Ojek "Online"

Kepala Polsek Bogor Barat Komisaris Polisi Indraningtyas mengungkapkan, penyerangan itu ditenggarai karena mereka saling membela kelompoknya masing-masing.

"Kita masih selidiki ini. Saling membela kelompoknya, jadi mereka saling balas-membalas. Masih kita cari pelakunya siapa," singkatnya.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Raih 2 Gelar Juara, Kota Tangerang Dominasi Ajang Tangerang Open National Yoga Asana 2023

Raih 2 Gelar Juara, Kota Tangerang Dominasi Ajang Tangerang Open National Yoga Asana 2023

Regional
Peringati HGN, Pemkot Tangerang Santuni 1.000 Anak Yatim

Peringati HGN, Pemkot Tangerang Santuni 1.000 Anak Yatim

Regional
Tanam Pohon Bersama PLN, Walkot Arief Minta Masyarakat Jaga Lingkungan dan Hemat Listrik

Tanam Pohon Bersama PLN, Walkot Arief Minta Masyarakat Jaga Lingkungan dan Hemat Listrik

Regional
Gubernur Sabran Yakin Tambak Udang di Kalteng Tingkatkan PAD dan Jadi Komoditas Ekspor Andalan

Gubernur Sabran Yakin Tambak Udang di Kalteng Tingkatkan PAD dan Jadi Komoditas Ekspor Andalan

Regional
Festival Teluk Tamiyang 2023 Hadirkan Upacara Adat hingga Hiburan Rakyat

Festival Teluk Tamiyang 2023 Hadirkan Upacara Adat hingga Hiburan Rakyat

Regional
Gubernur Khofifah Launching ATM Samsat QRIS pada HUT Ke-61 Bapenda Jatim

Gubernur Khofifah Launching ATM Samsat QRIS pada HUT Ke-61 Bapenda Jatim

Regional
Wabup Rendi Ajak Masyarakat Kukar Meriahkan Koba Fest 2023, Ada Armada dan Kiki 'Pantura 4'

Wabup Rendi Ajak Masyarakat Kukar Meriahkan Koba Fest 2023, Ada Armada dan Kiki "Pantura 4"

Regional
Dorong Jajak Keroncong Jadi Produk Unggulan, Wabup Kukar Salurkan 42 Rombong kepada Pedagang

Dorong Jajak Keroncong Jadi Produk Unggulan, Wabup Kukar Salurkan 42 Rombong kepada Pedagang

Regional
HGN Ke-78, Pj Gubernur Sumut: Fokus Ciptakan Lingkungan Belajar yang Aman, Inklusif dan Menyenangkan

HGN Ke-78, Pj Gubernur Sumut: Fokus Ciptakan Lingkungan Belajar yang Aman, Inklusif dan Menyenangkan

Regional
Mas Dhito Salurkan BLT Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau kepada 12.449 Buruh Pabrik Rokok di Kabupaten Kediri

Mas Dhito Salurkan BLT Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau kepada 12.449 Buruh Pabrik Rokok di Kabupaten Kediri

Regional
1 Guru dan 2 Tenaga Pendidik Kabupaten HST Terima Penghargaan dari Presiden Joko Widodo

1 Guru dan 2 Tenaga Pendidik Kabupaten HST Terima Penghargaan dari Presiden Joko Widodo

Regional
Catatan Prestasi Kota Tangsel yang Kini Merayakan HUT Ke-15

Catatan Prestasi Kota Tangsel yang Kini Merayakan HUT Ke-15

Regional
Berhasil Turunkan Kasus Stunting, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan People of The Year 2023

Berhasil Turunkan Kasus Stunting, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan People of The Year 2023

Regional
Wakil Bupati Kolaka Timur akan Dilantik Menjadi Bupati Definitif

Wakil Bupati Kolaka Timur akan Dilantik Menjadi Bupati Definitif

Regional
Mengenal Ragam Tradisi Bangka Belitung, dari Kuliner hingga Berpantun

Mengenal Ragam Tradisi Bangka Belitung, dari Kuliner hingga Berpantun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com