Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/03/2017, 13:07 WIB
Syarifudin

Penulis

DOMPU, KOMPAS.com – Sarafiah (27), tenaga kerja wanita (TKW) asal Dusun Madafanda, Desa Mumbu, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggra Barat, meninggal setelah dianiaya majikannya di Dubai.

Kepastian informasi itu disampaikan oleh Janususilo, konsulat Ketenagakerjaan KBRI Abudhabi, saat menemui jajaran Pemerintah Kabupaten Dompu, Rabu (15/3/2017). Pejabat Dompu yang hadir di antaranya Asisten I Setda Dompu Sudirman Hamid, Kepala Bagian Humas dan Protokol Ardiansyah dan Kabid Tenaga Kerja Disnaker Abdul Salam MT.

Kehadiran Janususilo adalah untuk menyampaikan klarifikasi meninggalnya Sarafiah yang terkesan lamban. Keterlambatan itu, kata dia, karena lamanya proses investigasi dan uji forensik oleh kepolisian setempat yang menyita waktu hampir satu bulan.

Baca juga: Kerja di Qatar, Sri Rabitah Kehilangan Satu Ginjal

Hasil investigasi dan laboratorium forensik menunjukan bahwa Sarafiah dibunuh oleh majikannya dengan cara dianiaya.

Selain lamanya investigasi, keterlambatan juga disebabkan oleh kendala administrasi keimigrasian serta surat pernyataan kematian dari polisi dan penuntut setempat.

"Surat kematian dari kepolisian di sana baru keluar pada 5 Maret lalu. Jadi keterlambatan ini murni proses penegakan hukum,” tegas Janususilo.

Pada kesempatan itu, dia menyampaikan, kasus pembunuhan terhadap Sarafiah akan segera dibawa ke Mahkamah Dubai. Karena itu, dia meminta keluarga korban untuk membuat dan segera mengirim surat kuasa penuntutan kepada pihak KJRI Dubai melalui Kementerian Luar Negeri.

"Pihak Disnaker Dompu juga harus memfasilitasi keluarga korban," pinta Janususilo.

Lebih jauh, ia menjelaskan, segala biaya penuntutan ditanggung oleh pemerintah pusat dan dibuatkan surat fatwa waris yang akan ditandatangani oleh keluarga untuk kepentingan penuntutan.

"Kasus ini dapat dituntut maksimal hukuman mati bagi pelakunya. Dan, proses hukum ini tetap jalan," kata Janususilo.

Baca juga: Kisah Sedih TKW asal Ponorogo yang Disiksa Majikannya di Singapura

Pada pertemuan lain, pihak keluarga menyampaikan beberapa hal, di antaranya pelaku pembunuhan harus dihukum seberat-beratnya. Selain itu, menuntut ganti rugi dan hak asuransi.

"Kami serahkan sepenuhnya kepada pemerintah untuk mengupayakan hal tersebut," kata Muhammad Saleh Yasin, perwakilan keluarga korban.

Tiba di tanah air

Setelah sekitar sebulan tertahan di Dubai (Timur Tengah), jenazah Sarafiah akhirnya tiba di Kabupaten Dompu. Jenazah sampai di kediaman orangtuanya, RT 05, Dusun Mada Fanda, Desa Mumbu, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, Rabu malam (14/3/2017) sekitar pukul 21.00 Wita.

Dari Lombok, jenazah Sarafiah dipulangkan melalui jalur darat dengan menggunakan mobil ambulans RSU Provinsi NTB.

Halaman:

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Regional
Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Regional
Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Regional
Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Regional
Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Regional
Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Regional
Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Regional
Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Regional
Bersama Membangun Pulau Rempang

Bersama Membangun Pulau Rempang

Regional
Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Regional
Memahami Kereta Cepat Whoosh Lewat Tahu Bandung

Memahami Kereta Cepat Whoosh Lewat Tahu Bandung

Regional
Herman Deru Apresiasi 49 Inovator Penyumbang Kemajuan Pembangunan di Sumsel

Herman Deru Apresiasi 49 Inovator Penyumbang Kemajuan Pembangunan di Sumsel

Regional
Masyarakat Respons Positif Program Penanganan Banjir Walkot Semarang

Masyarakat Respons Positif Program Penanganan Banjir Walkot Semarang

Regional
Perayaan HUT Ke-59 Provinsi Sulut, Begini Pesan Gubernur Olly

Perayaan HUT Ke-59 Provinsi Sulut, Begini Pesan Gubernur Olly

Regional
Harmoni Budaya dan Agama di Banyuwangi Jadi Inspirasi Indonesia

Harmoni Budaya dan Agama di Banyuwangi Jadi Inspirasi Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com