Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Depan Ganjar, Penyandang Disabilitas Keluhkan Kantor Pemkab Kudus

Kompas.com - 14/03/2017, 19:33 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Warga penyandang disabilitas kini mulai diikutkan dalam musyawarah perencanaan dan pembangunan (Musrenbang) Jawa Tengah.

Di Kabupaten Kudus, tempat Musrenbang digelar untuk wilayah Eks karesidenan Pati, warga disabilitas mengeluhkan kantor pemerintahan setempat yang tidak ramah difabel.

"Saya masuk ke Pendopo (Kudus) saja kesulitan. Harus digotong orang lain karena tidak ada jalan khusus kursi roda," ujar Didik Sugiyanto, penyandang disabilitas dari Kabupaten Jepara di depan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Selasa (14/3/2017).

Didik mengatakan, akses menuju ruangan di Pendopo Pemkab Kudus belum mengakomodir kebutuhan pengguna kursi roda. Ia pun meminta pemerintah lebih peduli dengan penyandang disabilitas.

Salah satu bentuk perhatian yang diharapkan adalah pelatihan keterampilan. Pasalnya selama ini, kaum disabilitas masih kesulitan mengakses lapangan kerja. Jika pun ada, pekerjaan diberikan karena belas kasihan.

"Kami tidak mau dikasihani seperti itu. Lebih baik, kami diberi pelatihan keterampilan agar bisa bekerja secara mandiri," tambahnya.

Dengan keterampilan, ia optimistis, penyandang disabilitas bisa berwirausaha, serta bisa memenuhi kebutuhan tiap hari.

Mendengar keluhan itu, Ganjar dengan tegas meminta Dinas Sosial untuk menyiapkan skema pelatihan untuk warga disabilitas. Dinsos juga diharap bisa mengindentifikasi kemampuan dasar mereka.

Ganjar pun meminta bupati menyiapkan seluruh fasilitas publik agar bisa ramah penyandang disabilitas. "Tahun 2018, semoga semua sudah ramah difabel. Termasuk di mal dan angkutan umum," ucap pria 48 tahun ini. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com