Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenristekdikti Tutup 140 Perguruan Tinggi Abal-Abal

Kompas.com - 10/03/2017, 18:36 WIB
Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Selama 2016, Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) menutup 140 perguruan tinggi abal-abal.

"Bersih-bersih pertama, perguruan tinggi abal-abal kita tutup dulu," ujar Menristekdikti, Prof Mohamad Nasir, seusai menghadiri peluncuran Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta, Jumat (10/03/2017).

Nasir menjelaskan, perguruan tinggi abal-abal mempunyai izin tetapi tidak mengikuti proses pelajaran yang benar. Selain itu tidak ada perkuliahan namun mengeluarkan ijazah.

"Kemarin 243 (kampus) yang kita lalukan pembinaan. Dari jumlah itu, 140 sudah kita tutup. Yang 103 masih kita lakukan pembinaan dan ada perbaikan, tetapi pelanggarannya bukan itu," tegasnya.

Ia menambahkan, perguruan tinggi yang ditutup tersebar di beberapa daerah di Indonesia. Namun untuk Yogyakarta, tidak ada perguruan tinggi yang ditutup karena abal-abal.

"Ya, tersebar seluruh Indonesia, Yogyakarta yang jelas, bebas. 2017 belum tahu perkembangan informasinya, ini kami lakukan agar perguruan tinggi semakin baik ," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com