Polisi Libatkan Densus 88 Kejar Pelaku Penembakan di Aceh

ACEH TIMUR, KOMPAS.com – Polisi Daerah (Polda) Aceh melibarkan detasemen khusus (Densus) 88 anti teror mengejar pelaku penembakan di Desa Peunaron Baru, Kecamatan Peunaron, Aceh Timur, Minggu (5/3/2017).

Dalam kejadian itu dua warga yaitu Juman dan Misno mengalami luka tembak masing-masing pada bagian leher dan perut.

Kepala Hubungan Masyarakat Polda Aceh, Kombes Goenawan menyebutkan Densus juga dibantu oleh tim dari direktorat reserse dan kriminal umum, Polda Aceh.

“Jadi ini tim gabungan yang memburu pelaku penembakan itu, semoga segera bisa tertangkap,” kata Goenawan.

Dia menyebutkan, saat ini polisi juga menjaga kedua korban yang sedang menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin Banda Aceh.

Untuk memastikan jenis senjata yang digunakan, sambung Goenawan, polisi telah mengirimkan proyektil peluru yang ditemukan di lokasi kejadian ke laboratorium forensik di Medan, Sumatera Utara.

“Jadi diuji balistik, untuk memastikan senjata apa yang digunakan,” terangnya.

Dia menyebutkan, Polres Aceh Timur telah meminta keterangan sejumlah saksi dari masyarakat desa itu. “Sedangkan korban belum bisa kita mintai keterangan karena masih perawatan,” katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, orang tak dikenal menembak Juman dan Misno dengan senjata laras panjang. Akibatnya kedua korban terpaksa dilarikan ke Puskesmas Peunaron seterusnya dirawat di Rumah Sakit dr Zubir di Idi, Aceh Timur dan kini dirawat di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin Banda Aceh.