Di tempat berbeda, staf Pengelola Jalan dan Jembatan di Kepulauan Nias, PPK 15 Nias Cs, J Silaban, mengaku sudah banyak laporan warga yang diterima terkait jembatan itu.
”Jembatan itu memang sudah rusak berat dan perlu diperbaiki,” kata Silaban.
Dia menurutkan, telah melakukan pengajuan pembangunan total sesegera mungkin tahun lalu. Bahkan pada bulan November dan Desember tahun 2016 lalu, tim dari Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN) sudah melakukan survei.
”Kami sudah usulkan dan sudah direncanakan oleh P2JN, kita tunggu saja,” katanya.
Selain itu, lanjut Silaban, masih banyak lagi jembatan yang perlu diperbaiki, seperti Jembatan Gewa dan Jembatan Motuho di Kabupaten Nias Selatan.
"Kami sangat prihatin dengan warga di sana. Kami harap usulan kami disetujui agar dibangun dan membantu kelancaran lalu lintas masyarakat," katanya.
Sebagai contoh, menurut Silaban, pada tahun 2015, banyak yang diusulkan tetapi yang di anggarkan hanya 3 jembatan dan itu pun hanya menganti box culvert di Jembatan Goya dan Jembatan Na’ayo di Kecamatan Bawalato dan Jembatan Ba’a di Kecamatan Somambawa.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.