MEDAN, KOMPAS.com - Merayakan Tahun Baru Imlek 2568, Gubernur Sumatera Utara HT Erry Nuradi mengunjungi kediaman tokoh-tokoh Tionghoa sejak kemarin dan hari ini, Minggu (29/1/2017).
Dalam setiap kunjungannya, dia mengajak warga Tionghoa dan seluruh masyarakat Sumatera Utara untuk hidup berdampingan secara harmonis dan rukun.
"Mari kita bersatu, saling menghargai dan menghormati, mengedepankan toleransi dan kerukunan untuk Sumatera Utara. Semoga tahun Shio Ayam Api, kita diberikan kesehatan, rezeki dan kesuksesan sehingga apa yang kita cita-citakan tercapai," kata Erry.
Sabtu kemarin, Erry bertamu ke rumah tokoh Tionghoa Supandi Kusuma di Gedung Wushu, Medan.
Sorenya, ia ke rumah keluarga Indra Wahidin di kompleks Taman Setia Budi Indah, Medan, dan lanjut menuju kediaman Djosianto Law di Jalan Diponegoro, Medan.
Pada Minggu siang, Erry hadir pada perayaan Imlek yang digelar anggota Komisi X DPR RI, Sofyan Tan, di Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda (YP SIM) dan open house di kediaman Gunawan Tio di Jalan Tjut Nyak Dien Medan.
Bersamanya turut hadir Wali Kota Medan Zulmi Eldin, Bupati Serdang Bedagai Soekirman, serta sejumlah anggota DPRD Kota Medan.
Erry mengatakan, Sofyan Tan merupakan tokoh pluralisme. Ini dilihat dari kompleks sekolah YP SIM yang dibangun oleh Sofyan.
Sekolah itu tak hanya memiliki siswa dari berbagai suku, etnis, dan ras, tetapi juga dilengkapi tempat ibadah beragam agama, yakni masjid, gereja, pura, vihara, dan kelenteng.
Erry menyebut Sofyan sebagai contoh kebinekaan dan wakil Sumut di DPR RI yang membidangi pendidikan dan olahraga.
"Sumut ini disebut negeri berbilang kaum, bukan hanya perbedaan etnis, agama, partai, tapi kerukunan membuat Sumut ini indah," kata Erry.
Sofyan mengucap syukur dan bahagia karena perayaan Imlek kali ini lebih istimewa. Tahun-tahun sebelumnya, perayaan Imlek diselenggarakan di rumahnya di Kompleks Kasuari Medan. Adapun tahun ini dilaksanakan di lapangan Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda.
Ini dilakukan atas permintaan masyarakat agar bisa bertemu langsung dengan gubernur, wali kota dan tokoh masyarakat.
"Mari kita berdoa supaya di Tahun Ayam Api ini kita memiliki semangat membangun yang berapi-api," kata Sofyan.
Anggota DPR dari daerah pemilihan Medan, Deli Serdang, dan Sergai ini ingin menyerap aspirasi masyarakat Sumut dan memperjuangkan kepentingan dunia pendidikan Sumut.
Selama dua tahun ini dirinya sudah memperjuangkan tersedianya 160 ruang kelas baru di wilayah pemilihannya.
"Perjuangan kemajuan pariwisata juga merupakan perjuangan di komisi saya. Untuk ke depan, kami akan bekernja lebih keras lagi menyerap aspirasi masyarakat Sumut melalui pemerintah pusat," ucap dokter tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.