Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Tahanan yang Kabur dari Rutan Cawang Dilumpuhkan di Bogor

Kompas.com - 29/01/2017, 20:49 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Aparat Reserse Narkoba Bareskrim Polri bersama Satuan Reskrim Polres Bogor menangkap dua dari tujuh tahanan narkoba yang kabur dari ruang tahanan di Cawang, Jakarta Timur, Selasa (24/1/2017).

Dua tahanan narkoba atas nama Sukmajaya alias Jaya dan Ricky alias Felani ditangkap petugas di daerah wisata Pamijahan, Kampung Cibeureum, Desa Cibatok, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Sabtu (28/1/2017) sore.

Kepala Polres Bogor Ajun Komisaris Besar AM Dicky mengatakan, kedua tahanan itu sempat melakukan perlawanan saat hendak ditangkap.

Polisi kemudian melumpuhkan mereka dengan timah panas dan membawa keduanya ke Mabes Polri untuk diperiksa lebih lanjut.

"Setelah kabur dari tahanan, mereka melarikan diri ke daerah itu (Pamijahan). Mereka disergap setelah keduanya berpindah-pindah tempat antar villa dan kontrakan untuk mengelabui petugas," kata Dicky, Minggu (29/01/2017).

Penangkapan itu dilakukan oleh Unit Reskrim Polsek Cibungbulang Polres Bogor bersama Tim Direktorat Narkoba Bareskrim Polri, Bhabinkamtibmas, serta masyarakat sekitar setelah melakukan penyisiran di daerah itu.

Sebelumnya, polisi juga sudah menangkap tiga tahanan lain bernama Ridwan Ramadhan alias Rambe, Amirudin alias Amir (27), dan Cai Chang alias Antoni (49) di wilayah Sukabumi, Jawa Barat.

Dengan demikian, polisi sudah mengamankan lima dari tujuh tahanan yang kabur. Hingga saat ini, polisi masih melakukan pengejaran terhadap tahanan narkoba lainnya yang masih kabur.

Pada Selasa (24/01/2017), tujuh tahanan Direktorat Tindak Pidana IV Narkotika Bareskrim Polri kabur dari ruang tahanan di Cawang, Jakarta Timur.

Mereka merusak tembok ruang tahanan dan melompati tembok berikutnya. Setelah keluar, mereka menuju halaman parkir Rumah Sakit (RS) Otak Nasional yang berada persis di samping Gedung Badan Narkotika Nasional (BNN).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com