Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Libur Imlek, Tiket KA Hampir Ludes

Kompas.com - 27/01/2017, 14:45 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ira Rachmawati

Penulis

BANYUWANGI,KOMPAS.com - Jelang Imlek yang bertepatan dengan akhir pekan,  tiket kereta api dari Banyuwangi diserbu warga. Tiket yang paling banyak dicari adalah jurusan Banyuwangi-Surabaya.

Manajer Humas Daop IX PT KAI Jember Lukman mengatakan, tiket KA Probowangi jurusan Banyuwangi-Surabaya yang berangkat pada Minggu (28/1/2017) sudah ludes terjual termasuk tiket KA Mutiara Timur kelas Eksekutif dan Bisnis jurusan Banyuwangi-Surabaya.

"Untuk tiket keberangkatan dari Banyuwangi pada Sabtu (28/1/2017) yang sudah terjual sekitar 80 persen sedangkan Minggu (29/1/2017) tiket yang ada tinggal 10 persen dan terbanyak yang mencari adalah jurusan Surabaya," ucap Lukman saat dihubungi Kompas.com, Jumat (27/1/2017).

Sementara untuk kereta api Tawangalun jurusan Malang, tiket yang tersisa hanya 30 persen. Selain itu, untuk kereta api ekesekutif dan bisnis dikenakan tarif batas atas dan naik dibandingkan hari biasanya.

"Harganya memang naik dibandingkan hari biasanya namun tetap mengikuti tarif batas atas," ujarnya.

Ia menambahkan untuk kereta api lokal yang melayani Banyuwangi-Jember PP ada 6.574 tempat duduk dan untuk kereta api jarak jauh yang dilayani Daop IX Jember tersedia 3.750 kursi antara lain jurusan Banyuwangu-Surabaya, Banyuwangi-Malang, Banyuwangi-Yogtakarta, Jember-Cirebon dan Jember-Purwokerto.

Lukman juga mengatakan, pihak PT KAI telah menambah satu gerbong kelas bisnis untuk mengantisipasi lonjakan penumpang pada libur Imlek yang bersamaan dengan akhir pekan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com