PACITAN, KOMPAS.com - Bencana tanah gerak menerjang Desa Purworejo, Kecamatan Pacitan, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, setelah hujan deras mengguyur di wilayah itu dalam dua pekan terakhir. Akibat bencana itu, empat rumah warga setempat dilaporkan rusak.
"Meski rusak rumahnya masih bisa dihuni pemiliknya," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Pacitan Pujono Rabu (25/1/2017) sore.
Menurut Pujono, total rumah yang terdampak akibat bencana tanah gerak sebanyak 15 rumah. Awalnya, rumah yang terdampak bencana itu hanya enam.
"Intensitas hujan yang tinggi menjadikan jumlah rumah yang terdampak menjadi 15 rumah," kata Pujono.
Tanah gerak yang menimpa rumah warga mengakibatkan tanah ambles hingga mencapai kedalaman 10 sentimeter.
Untuk itu, warga yang terdampak tanah gerak disarankan agar waspada saat hujan deras mengguyur wilayahnya masing-masing.
Menurut Pujono, dampak tanda-tanda tanah gerak sudah terlihat sejak awal bulan lalu. Namun, dampaknya baru menimpa rumah warga dalam dua pekan terakhir.
"Semakin intensitas hujan tinggi maka rekahan tanahnya semakin lebar," kata Pujono.
Ia mengimbau agar warga terdampak tanah gerak segera menutup atau menambal dengan tanah bila melihat patahan dan rekahan. Penutupan sedini mungkin akan menghambat pelebaran rekahan tanah.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.