Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lanjutkan Kasus, Sukmawati Anjurkan Rizieq Shihab Minta Maaf

Kompas.com - 13/01/2017, 15:54 WIB
Reni Susanti

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com — Pelapor kasus penodaan lambang negara yang diduga dilakukan Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab, Sukmawati Soekarnoputri, mendatangi Mapolda Jabar. Kedatangannya untuk mengecek perkembangan kasus yang ditangani Polda Jabar tersebut.

“Bersilaturahmi. Karena pelaporan saya dilimpahkan ke Polda Jabar,” ujar Sukmawati di Mapolda Jabar, Jumat (13/1/2017).

Sukmawati yang ditemani tim pengacaranya menegaskan akan meneruskan kasus tersebut. Hal itu menjawab pernyataan Rizieq yang meminta Sukmawati mencabut laporannya.

“Tidak mungkin seorang Sukmawati, putri seorang proklamator, saya putri pahlawan nasional yang kami semua hormati, untuk mencabut laporan dan meminta maaf pada suatu kelakuan yang keliru,” kata dia.

Sukmawati malah meminta Rizieq untuk meminta maaf. “Saya malah justru menganjurkan dia (Rizieq) yang harus minta maaf. Bukan hanya kepada keluarga proklamator, tapi juga pada keluarga kaum nasionalis bangsa Indonesia,” tutur dia.

“Ia juga (harus minta maaf) kepada orang-orang yang sudah disakiti dengan kata-katanya yang tidak berakhlak, sangat kasar. Saya tidak pernah mendengar ada ulama yang demikian,” ungkap dia.

Sukmawati mengaku kecewa dengan ucapan Rizieq seusai pemeriksaannya sebagai saksi di Mapolda Jabar kemarin. Ia menonton apa yang disampaikannya di televisi.

Baca: Diperiksa 6,5 Jam, Rizieq Shihab Anggap Video Barang Bukti Diedit

“Saya kecewa sekali. Dia bicaranya kok tidak jantan, tidak fair sebagai seorang ulama, katanya. Karena mengatakan saya harus cabut laporan dan minta maaf,” terangnya.

Ketika ditanya tentang renzana Rizieq untuk melaporkan balik dirinya, Sukmawati mengaku siap. “Saya siap. Seharusnya dia yang minta maaf, kalau dia laki-laki jantan dan fair,” tutur dia.

Berita sebelumnya, Rizieq Shihab menuding Sukmawati telah memotong dan mengedit video ceramahnya tentang sejarah Pancasila yang juga merupakan bagian dari tesisnya sebagai syarat lulus program pascasarjana di Universitas Malaya.

"Kami akan melaporkan Sukmawati balik karena yang namanya Sukmawati ini telah melakukan pencemaran nama baik," ujar Rizieq kemarin.

 

Kompas TV Rizieq Shihab Bantah Telah Hina Pancasila
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com