BANDUNG, KOMPAS.com — Massa pendukung pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab bentrok dengan ormas yang kontra seusai Rizieq menjalani pemeriksaan di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Bandung, Kamis (12/1/2017).
Bentrokan terjadi sekitar pukul 16.30 WIB hingga 17.00 WIB.
Seusai pemeriksaan, sekitar pukul 16.15 WIB, Rizieq menemui pendukungnya, berorasi, dan meninggalkan lokasi. Tak lama berselang, massa kelompok pro dan kontra yang sebelumnya sempat ricuh kembali memanas.
Kericuhan pun terjadi. Batu seukuran kepalan tangan orang dewasa tiba-tiba berseliweran di depan Mapolda Jabar.
Selain batu, mereka membawa balok kayu berbagai ukuran. Akibat aksi lempar batu tersebut, satu mobil Kijang Innova berwarna hitam nopol F 1441 GQ milik FPI mengalami kerusakan. Kaca bagian belakang dan samping pecah. Batu tersebut mengenai satu penumpang.
Salah seorang korban, Mulyawan, mengatakan, dirinya terkena lemparan batu dan pukulan balok.
"Tangan dan kaki luka terkena lemparan batu dan pukulan balok kayu," tuturnya.
Melihat kondisi ini, ratusan personel langsung bergerak dan meredakan situasi. Hingga akhirnya, rombongan FPI meninggalkan Mapolda lebih dulu.
Seusai FPI membubarkan diri, kubu yang kontra, yakni Gerakan Mahasiswa Bawah Indonesia (GMBI) tetap berjaga-jaga. Mereka duduk berkelompok di depan Mapolda sambil membawa balok kayu. Ada yang berukuran tangan hingga kaki orang dewasa.
"Kami belum bisa pulang sebelum pukul 19.00 WIB," ucap salah satu anggota GMBI, Wawan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.