BANGKA, KOMPAS.com - Buaya meneror warga sekitar laut Toboali, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung.
Teror itu muncul setelah hewan melata ini pernah memangsa seorang warga Toboali, Bangka Tengah, belum lama ini.
Untuk menghentikan teror tersebut, Pemerintah Bangka Tengah meminta bantuan pawang untuk menangkap buaya-buaya ganas tersebut.
Rencana mengundang pawang buaya adalah salah satu hasil pertemuan antara Plt Sekda Kabupaten Bangka Selatan (Basel) Suwandi dengan pemerintah desa.
"Kita sudah sepakat akan memanggil pawang buaya dari Sungai Selan akan kita jemput, karena bupati meminta saya agar bisa menyelesaikan masalah buaya ini," jelas Suwandi dikutip bangkapos.com, Senin (9/1/2017)
Ketika pertemuan berlangsung, Suwandi memerintahkan Camat Toboali Jusvinar agar segera menghubungi nomor telepon pawang yang dimaksud.
"Kita datangkan pawang buaya, untuk mengatasi keberadan buaya yang saat ini ada di laut Toboali dan sekitarnya, besok camat akan membawanya," katanya.
Namun saat proses penangkapannya masyarakat tidak akan diberi tahu.
"Tetapi apabila telah tertangkap baru kita kasih tahu kepada masyarakat, ini tujuanya agar buaya tidak lari, karena melihat warga yang banyak nantinya,"ucapnya
Suwandi menambahkan bahwa beberapa hari ini, pihak pemerintah terus berusaha menyelesaikan permasalahan buaya yang berkeliaran di perairan Toboali.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.