Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sampan Terbalik, Guru "Ngaji" Tenggelam di Sungai Aceh Timur

Kompas.com - 24/12/2016, 22:45 WIB
Masriadi

Penulis

ACEH TIMUR, KOMPAS.com – Seorang guru mengaji, Lukmanul Hakim (27), tenggelam di sungai tempat tinggalnya, Desa Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur, Sabtu (24/12/2016) sekitar pukul 17.00 WIB sore.

Ia tenggelam setelah perahu yang ditumpangi bersama empat temannya itu terbalik dan korban tak bisa berenang.

(Baca juga: Satu Lagi Korban Tenggelam Ditemukan Tewas di Aceh Utara)

Kapolsek Ranto Peureulak, Aceh Timur, Ipda Musa, menyebutkan bahwa awalnya, Lukmanul Hakim bersama empat temannya, yaitu Rizal (27), Musliadi (29), Fauzan (29), dan Tgk Safri (29), hendak memancing ikan di sungai desa mereka.

Keempat teman Lukmanul itu sama-sama warga Desa Seumanah.

“Mereka menggunakan sampan kecil menyeberang sungai, rencananya mereka memancing di kawasan namanya Paya Meurandeh. Saat menyeberang itulah, perahu mereka masuk air, mereka berusaha mengeluarkan air dari perahu namun tiba-tiba perahu terbalik,” ujar Musa.

Korban sempat ditarik oleh temannya. Namun, karena arus begitu deras, korban terlepas dan tenggelam dibawa arus sungai.

“Menurut cerita temannya, korban tak bisa berenang,” sambung Kapolsek.

(Baca juga: Dua Remaja Tenggelam Saat Cuci Tangan di Laut, Satu Orang Tewas)

Hingga malam ini, warga, polisi, bersama tim SAR Aceh Timur terus melakukan pencarian “Semoga bisa segera kami temukan,” kata Musa. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com