Direkam atau Tidak, "Om Telolet" Bikin Anak-anak Senang

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Fenomena "Om telolet" menjamur hingga Daerah Istimewa Yogykarta. Dalam beberapa hari terakhir, anak-anak kecil terlihat berada di pinggir jalan menunggu bus besar melintas.

Anak-anak tersebut membawa papan bertuliskan "Om telolet". Mereka menanti bunyi unik dari klakson bus yang mereka sambut.

Dari pengamatan Kompas.com, beberapa anak terlihat berada di Jombor, Sleman. Mereka berdiri di pinggir jalan sembari membawa papan bertuliskan "Om telolet".

Selain di Sleman, sejumlah anak kecil juga menunggu di beberapa tempat di Jalan Wonosari, Patuk.

Saat bus lewat, mereka berteriak meminta agar sopir bus membunyikan klakson.

"Kemarin kita buat tulisan 'Om Telolet' sendiri. Terus hari ini siang, ke sini nunggu bus lewat," ujar Farel (12) saat ditemui di Jombor, Rabu (21/12/2016).

Farel datang bersama beberapa teman sepermainannya menunggu bus di pinggir jalan. Mereka memanfaatkan ponsel berkamera untuk merekam video bus berklakson unik.

"Sudah dari tadi siang, ini kita dapat video banyak telolet. Kalau di sini kan ada terminalnya, jadi banyak bus yang lewat," kata dia.

Farel mengaku merekam video telolet karena ikut-ikutan. Video yang didapatnya disimpan untuk dipamerkan ke teman-teman lain.

"Tahunya dari teman-teman, ikut-ikutan saja kan libur sekolah. Nanti videonya dipamerkan ke yang lain," kata dia.

Sementara itu, Nugroho (13) saat ditemui di jalan Wonosari tepatnya di Patuk mengaku bersama teman-temannya hanya ingin mendengar suara telolet.

Walau tidak mengabadikan video bus bersuara "telolet", ia senang karena suara klakson itu bagus.

"Ingin dengar suaranya saja, suaranya panjang, apik (bagus). Tidak merekam, tidak punya HP," kata dia.

Istilah "Om Telolet Om" menjadi viral berkat video-video di media sosial. Video itu direkam oleh seseorang yang melihat kegirangan anak-anak di pinggir jalan menanti datangnya bus antarkota.

Suara klakson bus yang menyerupai bunyi "telolet" dengan beragam variasinya itu menjadi hiburan bagi anak-anak. Mereka meminta sopir bus membunyikan klakson dan semua itu direkam untuk bahan hiburan.