Diduga Diserang Anggota Geng Motor, Dua Mahasiswa di Ambon Babak Belur

AMBON, KOMPAS.com - Xlasantha Lesilolo, warga Kecamatan Sirimau, Ambon, menderita luka serius setelah diserang sejumlah pemuda yang diduga merupakan kelompok geng motor.

Penyerangan terhadap remaja berusia 17 tahun ini terjadi saat korban sedang berboncengan bersama seorang rekannya dengan sepeda motor di Jalan Jenderal Sudirman, Selasa (6/12/2016).

Korban dan rekannya diketahui merupakan mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Ambon dan bergerak dari kawasan Halong menuju Kota Ambon.

Informasi yang dihimpun Kompas.com, kedua remaja itu mulai dibuntuti oleh sejumlah pemuda bersepeda motor saat melintas tidak jauh dari depan Markas Brimob Polda Maluku di kawasan Tantui Atas.

Para pelaku mengejar korban tu dan langsung mencegat mereka tepat di depan Kantor Jasa Raharja Maluku. Saat itulah kedua mahasiswa ini langsung dihajar hingga jatuh dari atas sepeda motor.

Korban dan rekannya sempat lari menyelamatkan diri dengan menuruni tanjakan Jalan Jenderal Sudirman. Namun nahas, para pelaku mengejar mereka dan langsung menyeret korban ke jalan raya.

Warga yang melihat kejadian itu langsung mendatangi lokasi kejadian dan berhasil menolong korban bersama rekannya itu. Adapun para pelaku langsung kabur meninggalkan korban.

Kepala Satuan Reskrim Polres Pulau Ambon AKP Baiquni Wibowo membenarkan adanya insiden tersebut. Saat ini kasus tersebut telah ditangani telah diselidiki oleh aparat kepolsian.

"Kasus ini dilaporkan oleh ayah kandung korban karena tidak terima melihat putranya babak belur diserang oleh para pelaku," katanya.