Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPK: Mahasiswa Anti-korupsi, Tidak Titip Absen dan Jujur Bikin Proposal

Kompas.com - 23/11/2016, 15:47 WIB
Wijaya Kusuma

Penulis

SLEMAN, KOMPAS.com — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melibatkan perguruan tinggi dalam upaya menciptakan perubahan sosial dengan menyelenggarakan Festival Integritas Kampus (FIK) 2016. Festival dengan tema "Buat Jejak Masa Depanmu" ini digelar di Kota Semarang, Yogyakarta, dan Malang.

Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mengatakan, pemberantasan korupsi akan berhasil jika masyarakat terlibat dan berperan aktif dalam gerakan anti-korupsi untuk menciptakan perubahan sosial, termasuk pula perguruan tinggi yang merupakan sumber dari intelektualitas.

"Kampus pun harus turut serta menggunakan sumber dayanya dalam menjalankan tugas besar ini," ujar Saut setelah penganugerahan FIK 2016 di Auditorium Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Rabu (23/11/2016).

Gerakan antikorupsi yang digagas mahasiswa, lanjut dia, akan memberikan efek samping positif. Pertama, mahasiswa bisa melatih integritasnya sebelum memasuki dunia kerja, sekaligus mahasiswa juga bisa mengimplementasikan keilmuan masing-masing secara positif dalam FIK 2016 ini.

"Jadi mereka berkampanye mengenai integritas dan kritis terhadap sendiri lingkungan serta perguruan tingginya seperti apa, mulai dari hal kecil. Contohnya titip absen, kejujuran terhadap orangtua, dan jujur membikin proposal," ucapnya.

Tujuannya, FIK 2016 ini lanjutnya mendorong mahasiswa melakukan kampanye sosial untuk merespons persoalan yang ada di sekitar mereka. Selain itu, festival ini diadakan agar lebih banyak mahasiswa yang terpapar isu integritas dan menjadikanya dasar kesadaran untuk melakukan perubahan nyata.

Saut menuturkan, FIK 2016 memang baru digelar di tiga wilayah, Semarang, Yogyakarta, dan Malang. Namun ke depan, FIK akan digelar di wilayah-wilayah yang lebih luas lagi. Sebab, selain melakukan pemberantasan korupsi dengan penindakan, misi KPK adalah melakukan pencegahan.

"Kami akan lakukan terus. Ke depan, tidak hanya tiga wilayah ini, tetapi akan lebih luas," ujarnya.

Dalam penyelenggaraan FIK 2016 ini, KPK menggandeng tiga perguruan tinggi, yakni Departemen Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Diponegoro Semarang, Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Atma Jaya Yogyakarta, dan Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Brawijaya, Malang.

Di Yogyakarta, FIK 2016 digelar di Auditorium Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Atma Jaya. Acara ini diawali talkshow dengan tema "Membangun Integritas Kampus". Turut hadir sebagai pembicara, Wakil Ketua KPK Saut Situmorang, Riyanni Djangkaru (praktisi kampanye sosial dan pendiri Yayasan Save Shark Indonesia), Sri Nurhartanto (Rektor Universitas Atma Jaya Yogyakarta), Lukas Ispandriarno (dosen jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta), dan Yoga Adhitrisna (praktisi media).

Setelah digelar di Yogyakarta, FIK 2016 akan digelar di kampus Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Brawijaya, Malang, pada 30 November mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com