Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/11/2016, 14:32 WIB
|
EditorFarid Assifa

LAMONGAN, KOMPAS.com – Sistem full day school yang tengah digagas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) diharapkan oleh Bupati Lamongan Fadeli dapat segera diterapkan.

Fadeli mendukung program tersebut lantaran dianggap selaras dengan kebijakannya untuk menciptakan generasi muda yang berkarakter di Lamongan, Jawa Timur, melalui Program 1821, Lamongan Gemar Membaca, dan Lamongan Menghafal Al Quran.

“Untuk mendukung program full day school diterapkan, kami juga sedang menyiapkan sekolah rintisan menuju full day school,” ucap Fadeli, Senin (7/11/2016).

Pemkab Lamongan melakukan langkah konkret untuk mendukung sistem full day school jika nantinya program itu benar-benar akan diwujudkan oleh pemerintah. Salah satunya dengan mempersiapkan konsep tersebut dari sekolah tingkat dasar hingga lanjutan atas.

“Pola rintisan yang direncanakan di setiap kecamatan akan ditunjuk satu lembaga sekolah dasar (SD). Sedangkan untuk tingkat SMP ditunjuk 10 lembaga SMPN sebagai rintisan, dan di tingkat SMA ditunjuk tiga lembaga SMAN rintisan,” terangnya.

Mendikbud Muhadjir Effendy sebelumnya sempat menyatakan bakal menggagas full day school mulai dari pendidikan SD hingga SMA, baik negeri maupun swasta. Alasannya, supaya anak tidak sendiri di rumah ketika orangtua mereka masih bekerja.

Gagasan itu juga demi membangun karakter siswa nantinya.

“Kami setuju dengan konsep itu. Karena kalau anak-anak tetap berada di sekolah, mereka bisa menyelesaikan tugas-tugas sekolah sampai dijemput orangtuanya seusai jam kerja. Selain itu, anak-anak bisa pulang bersama-sama orangtua mereka, sehingga ketika berada di rumah mereka tetap berada dalam pengawasan orangtua,” beber Fadeli.

Baca juga: Pemerintah Tetapkan 500 Sekolah Jadi Percontohan "Full Day School"

Hanya saja, sampai saat ini, pemerintah pusat dalam hal ini Kemendikbud masih terus menyosialisasikan penerapan sistem full day school di sekolah-sekolah, dari mulai tingkat pusat hingga daerah.

Belum jelas kapan sistem full day school bakal diterapkan untuk sekolah-sekolah yang ada di Indonesia. Di mana beberapa waktu lalu, Mendikbud juga sudah sempat mengatakan, jika bakal ada sebanyak 500 sekolah di Indonesia, yang bakal dijadikan sekolah percontohan untuk penerapan sistem full day school mulai dari tingkat SD, SMP, dan juga SMA.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Manfaat Program Sekoper Cinta Telah Dirasakan Banyak Perempuan di Jabar

Manfaat Program Sekoper Cinta Telah Dirasakan Banyak Perempuan di Jabar

Regional
Genjot Sektor Pertanian hingga Kesehatan, Pemerintah Ingin Masyarakat Rasakan Manfaat Pembangunan di Sumsel

Genjot Sektor Pertanian hingga Kesehatan, Pemerintah Ingin Masyarakat Rasakan Manfaat Pembangunan di Sumsel

Regional
Gubernur Kaltara Terima Penghargaan Anugerah Merdeka Belajar dari Kemendikbud Ristek

Gubernur Kaltara Terima Penghargaan Anugerah Merdeka Belajar dari Kemendikbud Ristek

Regional
Jangan Lupakan Mereka yang Mengalami Musibah

Jangan Lupakan Mereka yang Mengalami Musibah

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 7 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Semua Milik Rakyat

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 7 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Semua Milik Rakyat

Regional
Dampingi Pangdam Jaya, Walkot Benyamin Resmikan Dua Koramil Baru di Tangsel

Dampingi Pangdam Jaya, Walkot Benyamin Resmikan Dua Koramil Baru di Tangsel

Regional
Cerita 2 Petani Milenial yang Sukses Raup Omzet Fantastis dari Berjualan Sayur hingga Kopi

Cerita 2 Petani Milenial yang Sukses Raup Omzet Fantastis dari Berjualan Sayur hingga Kopi

Regional
Wisuda 4.095 Petani Milenial, Kang Emil Ingin Ada Tenaga Kerja di Sektor Pertanian Berkelanjutan

Wisuda 4.095 Petani Milenial, Kang Emil Ingin Ada Tenaga Kerja di Sektor Pertanian Berkelanjutan

Regional
Rasio Ketergantungan Penduduk di Kota Metro Capai 42,32 Persen, Siap Menuju Metro Emas 2037

Rasio Ketergantungan Penduduk di Kota Metro Capai 42,32 Persen, Siap Menuju Metro Emas 2037

Regional
Herman Deru Minta Semua Pihak Dukung Program Sosial dan Pemberdayaan bagi Lansia

Herman Deru Minta Semua Pihak Dukung Program Sosial dan Pemberdayaan bagi Lansia

Regional
Reformasi Birokrasi Jekek di Wonogiri Berhasil, Ketua Komisi III DPR: Sosok Berkelas

Reformasi Birokrasi Jekek di Wonogiri Berhasil, Ketua Komisi III DPR: Sosok Berkelas

Regional
Bupati HST Terima Penghargaan Anugerah Merdeka Belajar dari Kemendikbud Ristek

Bupati HST Terima Penghargaan Anugerah Merdeka Belajar dari Kemendikbud Ristek

Regional
Edy-Ijeck Siap Maju Lagi Pilkada Sumut, Ratusan Kelompok Relawan Justru Temui Bobby Nasution, Ada Apa?

Edy-Ijeck Siap Maju Lagi Pilkada Sumut, Ratusan Kelompok Relawan Justru Temui Bobby Nasution, Ada Apa?

Regional
Sriwijaya Expo 2023, Wadah Bangun Inovasi dan Pemasaran Produk UMKM di Sumsel

Sriwijaya Expo 2023, Wadah Bangun Inovasi dan Pemasaran Produk UMKM di Sumsel

Regional
Jadi Ketua Percasi Jatim, Bupati Sumenep Akan Cari Bibit Unggul lewat Turnamen Tingkat Desa

Jadi Ketua Percasi Jatim, Bupati Sumenep Akan Cari Bibit Unggul lewat Turnamen Tingkat Desa

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com