Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaus "Trah Gundala" untuk Hidupkan Memori tentang "Gundala Putra Petir"

Kompas.com - 07/11/2016, 12:06 WIB
Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kaus bertuliskan "Trah Gundala" dikenakan oleh keluarga besar Almarhum Harya Suraminata atau sering dipanggil Hasmi, komikus pencipta tokoh Gundala Putra Petir, di rumah duka di Karangwaru Lor, Tegalrejo, Kota Yogyakarta.

Keponakan Almarhum Harya Suraminata, Rosalia Yuliati (42), mengatakan, kaus berwarna putih dengan kombinasi warna biru ini sudah dibuat sebelum Hasmi meninggal, tepatnya pada tahun 2015.

"Tahun 2014 itu, ide membuat kaus muncul, baru terealisasi pada 2015. Kaus ini untuk acara-acara keluarga, kemarin janjian keluarga pakai kaus ini," ujar Rosalia saat ditemui, Senin (7/11/2016).

Yuli bercerita, dalam proses pembuatannya, keluarga membuat beberapa desain. Lalu desain itu diperlihatkan kepada Hasmi untuk dipilih.

Keluarga, lanjut dia, membuat kaus ini karena ingin menghidupkan kembali tokoh komik superhero asli Indonesia yang merupakan karya Hasmi. Pasalnya, generasi muda saat ini malah menggandrungi tokoh-tokoh komik dari luar negeri.

"Saya masih ingat Komik Gundala Putra Petir diciptakan saat saya masih kecil. Orang di zaman saya tahu komik karya Om Hasmi, tapi generasi seperti anak saya belum tentu tahu dan lebih tahu Superman atau Spiderman," ucapnya.

Dari pengamatan di lokasi, rumah duka dipenuhi para pelayat. Tampak Butet Kartaredjasa dan seniman-seniman asal Yogyakarta.

Rencananya, jenazah Hasmi akan diberangkatkan dari rumah duka sekitar pukul 12.00 WIB. Pencipta komik Gundala Putra Petir ini akan dimakamkan di pemakaman seniman Imogiri, Bantul.

Sebelumnya diberitakan, Hasmi meninggal dunia pada hari Minggu (6/11/2016) siang pada usia 71 tahun. Hasmi sempat menjalani operasi usus dan dirawat selama 10 hari di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta.

(Baca juga: Pencipta Komik Gundala Putra Petir Tutup Usia)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com