Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tertabrak Kereta Api, Wahyu Kritis

Kompas.com - 05/11/2016, 18:29 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

LAMONGAN, KOMPAS.com – Wahyu Eko Saputro (35) mengalami kritis usai tertabrak kereta api di Pertigaan Talun Dusun Bali, Desa Plumpang, Kecamatan Sukodadi, Lamongan, Jawa Timur.

Menurut saksi yang melihat kejadian nahas tersebut, Wawan (31) warga Dusun Bali, kejadian tersebut berlangsung cukup cepat pada sore tadi, sekitar pukul 15.10 WIB.

Korban yang sedang mengendarai motor ditengarai tidak mengetahui ada kereta api yang hendak melaju di perlintasan yang tidak berpintu itu.

“Korban tadi saya lihat dari arah timur hendak ke barat. Ia kemudian belok ke kiri dan menyeberangi perlintasan. Mungkin saja ia tidak memperhatikan, bila disaat yang bersamaan ada kereta api yang melintas, dan terjadilah tabrakan itu,” tutur Wawan, Sabtu (5/11/2016).

Melihat kejadian itu, warga sekitaran Dusun Bali kemudian berduyun-duyun melihat korban yang sudah dalam kondisi tergeletak tak berdaya di pinggir rel kereta api.

Dengan bantuan para warga, Wahyu dilarikan ke rumah sakit terdekat lantaran dalam kondisi kritis.

“Masih bernafas, tapi sepertinya kaki dan tangan korban mengalami luka serius akibat tabrakan dengan kereta tadi,” sahut Radi (70), saksi lain yang menyaksikan kejadian tersebut.

Sementara itu Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Lamongan AKP Bayu Prasatyo, mengatakan, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

“Korban sudah dirujuk ke rumah sakit terdekat, untuk mendapatkan perawatan. Dari pengakuan saksi dan anggota yang melakukan olah TKP , kondisi korban memang kritis dengan tangan dan bagian kaki terluka cukup parah,” kata Bayu.

Dari pemeriksaan awal yang telah dilakukan petugas kepolisian, Wahyu diketahui bekerja di Sentral Arta Prima. Saat kejadian, korban mengendarai sepeda motor merek Honda Beat berwarna merah.

“Korban hanya satu orang, dan sudah dirujuk ke Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan. Kami juga sudah menghubungi pihak keluarganya,” ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com