Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wilayah Pencarian Korban LCT Tenggelam di Kutai Timur Diperluas

Kompas.com - 05/11/2016, 09:48 WIB
Sukoco

Penulis

NUNUKAN,KOMPAS.com - Wilayah pencarian dua korban tenggelamnya kapal landing craft tank (LCT) Sumber Bahagia Jaya bermuatan alat berat yang terbalik dan tenggelam di perairan Pulau Birah Birahan, Kecamatan Sandaran, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur diperluas.

Kasie Operasi Basarnas Balikpapan Octavianto mengatakan, pada pencarian hari ketiga tim pencari bergeser dari posko sebelumnya di Sangkulirang karena jarak tempuh ke lokasi kecelakaan yang cukup jauh.

"Kendala jarak ke LKP yang berada lebih dari 40 nautical miles di Selat Makassar membuat waktu tempuh bisa memakan waktu 2-3 jam," kata Oktavianto, Sabtu (5/11/2016).

Kondisi laut dengan ombak tinggi dan angin kencang yang tejadi sejak Jumat sore akan menjadi kendala upaya pencarian kedua ABK Sumber Bahagia Jaya.

Selain tim SAR dari Basarnas Pos Kutimupaya pencarian korban hari ini juga dibantu tim dari pos TNI AL, Pos Pol Air Sandaran, KPLP, PT Karya Agung Sukses, dan masyarakat.

“Dari pantauan cuaca hari ini agak kurang mendukung, ombak tinggi disertai angin kencang namun tim tetap melaksanakan operasi hingga waktu pencarian sesuai ketentuan,” imbuh Octavianto.

Kapal LCT Sumber Bahagia Jaya yang mengangkut 13 unit alat berat berupa eskavator dan truk dari Pelabuhan Malinau menuju ke pelabuhan Samarinda tenggelam di perairan Birah Birahan karena dihantam hujan deras dan angin kencang.

Kapal itu tenggelam kurang lebih 47 mil lepas pantai Tanjung Mangkaliat pada Rabu (2/11/2016).

Dari 11 ABK sembilan di antaranya selamat sementara dua lainnya yaitu Yandistra Makatulung (31) dan Yudi yang adalah pengawas PT Karya Agung Sukses hingga saat ini belum ditemukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com