Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geng Motor Kembali Meresahkan Kota Bandung

Kompas.com - 23/10/2016, 13:18 WIB
Putra Prima Perdana

Penulis

BANDUNG,KOMPAS.com - Aksi kekerasan jalanan oleh geng motor di Kota Bandung kembali terjadi, Minggu (23/10/2016) dini hari. Kali ini korbannya tiga orang pemuda, Tendi Gunawan, Dede Junaidi dan Alamsyah Gulyana.

Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Yusri Yunus, mengatakan, tiga pemuda tersebut dikeroyok oleh sejumlah orang sekira pukul 01.30 WIB dini hari, di depan kampus STIE Pasundan, Jalan Turangga, Kota, Bandung.

"Oleh 30 orang pelaku denga menggunakan 20 unit sepeda motor yang diduga kelompok geng motor," ujar Yusri di Bandung, Minggu siang.

Yusri menjelaskan saat itu, Tendi dan Dede berniat mengantarkan Alamsyah ke rumah saudaranya di daerah Turangga. Namun di depan Kampus STIE Pasundan ketiganya yang menggunakan dua sepeda motor berpapasan dengan sekelompok orang bersepeda motor dan bergerombol.

"Kemudian mereka (gerombolan bermotor) menutup jalan. Korban mengalah jalan pelan dan ke pinggir," jelasnya.

Tapi salah anggota kelompok tersebut menabrakkan sepeda motornya ke sepeda motor korban hingga terjatuh ke aspal. Setelah jatih, orban dipukuli oleh kelompok geng motor tersebut memukuli dan menghancurkan sepeda motor korban dengan benda tumpul dan senjata tajam.

"Mereka mengambil barang yang ada di korban antara lain handphone Blackberry, Nokia dan Wifi Smart Fren dan uang sebesar Rp 70.000," tandasnya.

Pihak kepolisian masih menyelidiki para pelaku yang diduga komplotan geng motor. Kejadian tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa namun ketiga korban mengalami luka-luka dan telah mendapatkan perawatan medis. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com