Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/09/2016, 11:36 WIB
Sukoco

Penulis

NUNUKAN, KOMPAS.com — Usianya yang sudah 74 tahun tak menyurutkan tekad Slamet Sutikno berkeliling Nusantara dan negara lain.

Sejak 7 bulan lalu, Slamet sudah berkeliling Indonesia dan 3 dari 4 negara yang direncanakan dengan sepeda onthel.

Ditemui di pinggir jalan menuju pelabuhan feri Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, saat beristirahat sesaat setelah dari Kota Tawau, Malaysia, Slamet yang terus mengayuh sepedanya selama 7 bulan terakhir terlihat masih bugar.

Rencananya, Kamis (8/9/2016) ini, mantan PNS yang pensiun tahun 1998 tersebut akan melanjutkan perjalanan ke Kota Tarakan dan akan menyisir perjalanan ke Balikpapan.

"Hari ini, tepat 7 bulan sejak berangkat dari Malang. Rencana mau ke Balikpapan, Sulawesi, Ambon, terus ke Timor Leste," ujarnya, Rabu.

Ide berkeliling Nusantara dalam usianya yang semakin renta, menurut Slamet Sutikno, berasal dari teman-temannya di Komunitas Sepeda Tua Indonesia (Kosti) Malang. Dia mengaku mendapat kehormatan dari klub pencinta sepeda tua di Malang untuk mewakili komunitasnya berkeliling Nusantara dan empat negara Asia Tenggara setelah menjalani seleksi dari puluhan anggota Kosti.

"Kami sempat ngontel 8 hari ke Bali saat kongres ke-3, diteruskan ke Semarang sampai 6 hari. Berarti kami mampu sampai ke Sabang. Dari situ, kami mulai keliling Nusantara," imbuhnya.

Yang tak kalah unik adalah sepeda yang digunakan oleh Slamet Sutikno. Sepeda bermerek Batavus ini ternyata berusia lebih tua 2 tahun dari pengendaranya, yakni 76 tahun.

Selama 7 bulan dikayuh, sepeda onthel berwarna coklat ini tak pernah mengalami kendala apa pun. Padahal, untuk berkeliling Nusantara dan 4 negara, sepeda warisan orangtuanya ini membawa peralatan kebutuhan sehari-hari seberat 60 kilogram.

"Yang penting ada ban serep saja. Selama perjalanan tidak pernah kerepotan dengan sepeda meskipun sepeda tua," sambung warga Kecamatan Pakis Aji, Malang, ini.

Selama berkeliling Nusantara dan 3 negara di Asia Tenggara yang sudah disinggahinya, Slamet mengaku terkesan dengan sambutan warga Malang yang berada di Brunei Darussalam.

Ratusan warga Malang yang bekerja di Brunei saat itu menyambut. Beberapa di antaranya bahkan merasa heran, pada usianya yang sudah 74 tahun, Kakek Slamet masih mampu mengayuh onthel tuanya berkeliling Nusantara dan 3 negara.

Selama 7 bulan perjalanan yang tentunya dilewati dengan cuaca panas dan hujan, Kakek Slamet tidak pernah sakit. Menurut dia, stamina prima yang dia miliki berasal dari kebiasaan mengonsumsi bawang putih. Dalam sehari, Slamet mengaku mengonsumsi bawang putih sebanyak 3 siung.

"Seperti minum obat; pagi, siang, dan malam; (masing-masing) cukup satu siung. Alhamdulillah dari berangkat sampai tiba di ujung paling utara Pulau Nunukan, saya masih sehat," kata Slamet.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Perayaan HUT Ke-59 Provinsi Sulut, Begini Pesan Gubernur Olly

Perayaan HUT Ke-59 Provinsi Sulut, Begini Pesan Gubernur Olly

Regional
Harmoni Budaya dan Agama di Banyuwangi Jadi Inspirasi Indonesia

Harmoni Budaya dan Agama di Banyuwangi Jadi Inspirasi Indonesia

Regional
Sejumlah Pencapaian Bupati Zaki: Perbaikan Sanitasi di 1.000 Sekolah hingga Berantas Kawasan Kumuh

Sejumlah Pencapaian Bupati Zaki: Perbaikan Sanitasi di 1.000 Sekolah hingga Berantas Kawasan Kumuh

Regional
Tingkatkan Layanan Kesehatan di Blora, Mas Arief Minta RSUD dan Puskesmas Buka Kanal Aduan untuk Masyarakat

Tingkatkan Layanan Kesehatan di Blora, Mas Arief Minta RSUD dan Puskesmas Buka Kanal Aduan untuk Masyarakat

Regional
Ranperda APBD 2023 Blora Telah Disetujui, Bupati Arief: Semoga Pembangunan Berjalan Lancar

Ranperda APBD 2023 Blora Telah Disetujui, Bupati Arief: Semoga Pembangunan Berjalan Lancar

Regional
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemprov Sulsel Gandeng GGP Lampung Kembangkan Budi Daya Tanaman Pisang

Perkuat Ketahanan Pangan, Pemprov Sulsel Gandeng GGP Lampung Kembangkan Budi Daya Tanaman Pisang

Regional
Bangun 29 Stadion Mini di Kabupaten Tangerang, Bang Zaki: Sarana Olahraga Itu Penting

Bangun 29 Stadion Mini di Kabupaten Tangerang, Bang Zaki: Sarana Olahraga Itu Penting

Regional
Miliki Banyak Prestasi dan Inovasi, Gubernur Olly Terima Gelar Doktor Honoris Causa dari Unsrat

Miliki Banyak Prestasi dan Inovasi, Gubernur Olly Terima Gelar Doktor Honoris Causa dari Unsrat

Regional
Persiapan KPU Sumba Timur Jelang Pemilu 2024, Siapkan 5.656 KPPS dan Aplikasi Identifikasi

Persiapan KPU Sumba Timur Jelang Pemilu 2024, Siapkan 5.656 KPPS dan Aplikasi Identifikasi

Regional
Bobby Nasution Harap Pujakesuma Sumut Ikut Andil Wujudkan Program Pembangunan di Kota Medan

Bobby Nasution Harap Pujakesuma Sumut Ikut Andil Wujudkan Program Pembangunan di Kota Medan

Regional
Bang Zaki Sebut Pesisir Kabupaten Tangerang Berpotensi Jadi Hutan Mangrove

Bang Zaki Sebut Pesisir Kabupaten Tangerang Berpotensi Jadi Hutan Mangrove

Regional
Dilantik Jadi Pj Bupati Tapin, Syarifuddin Siap Lanjutkan Program Prioritas

Dilantik Jadi Pj Bupati Tapin, Syarifuddin Siap Lanjutkan Program Prioritas

Regional
Bupati Arief Rohman Bertekad Kuat Kembangkan Pertanian Tembakau di Blora

Bupati Arief Rohman Bertekad Kuat Kembangkan Pertanian Tembakau di Blora

Regional
Sumba Timur Kaya akan Potensi Wisata, Pemerintah Berdayakan Komunitas Lokal dan Pengembangan Berkelanjutan

Sumba Timur Kaya akan Potensi Wisata, Pemerintah Berdayakan Komunitas Lokal dan Pengembangan Berkelanjutan

Regional
6.000 Lampu Terangi Jalan Raya Bandung Barat, Hengky Kurniawan: Janji Politik Kami Tuntaskan

6.000 Lampu Terangi Jalan Raya Bandung Barat, Hengky Kurniawan: Janji Politik Kami Tuntaskan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com