Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Berkenalan di Facebook, Polisi Gadungan Bawa Kabur Motor Gadis Ini

Kompas.com - 07/08/2016, 20:43 WIB
Kontributor Pematangsiantar, Tigor Munthe

Penulis

PEMATANGSIANTAR,KOMPAS.com - Yuni (25), gadis warga Jalan Kartini, Pematangsiantar, Sumatera Utara, menjadi korban penipuan Safrizal (28), pria yang mengaku polisi berpangkat brigadir satu (Briptu).

Safrizal membawa kabur sepeda motor Yamaha Mio nomor polisi BK 2469 TX milik Yuni saat mereka sedang makan malam bersama, sejak kenal belum sepekan lamanya melalui media sosial Facebook.

Yuni yang datang membuat laporan ke Polres Pematangsiantar, Jalan Sudirman, Minggu (7/8/2016) menyebut, awalnya dia diajak Safrizal makan malam di Kafe Siput, Jalan Kartini pada Jumat (5/8/2016).

Karena sebelumnya sering komunikasi melalui Facebook, Yuni yang tinggal di Jalan Bali itu menerima tawaran pria yang mengaku polisi berpangkat Briptu dan bertugas di kantor Samsat Pematangsiantar.

"Dia mengaku berpangkat Briptu dan tugas di bagian Samsat depan Megaland, Jalan Sang Nawaluh," kata Yuni.

Gadis itu naik sepeda motor Yamah Mio meluncur ke kafe yang disebutkan Safrizal.

Mereka berkomunikasi melalui sambungan telepon seluler, setelah Yuni memberikan nomornya kepada pria mengaku warga Jalan Bola Kaki, Pematangsiantar tersebut.

Setiba di kafe, Yuni dan Safrizal mengambil posisi duduk agak ke bagian dalam ruangan kafe.

Setelah itu mereka memesan makanan sesuai selera masing-masing. Tak berselang lama, Safrizal kemudian pamit sebentar alasan untuk menemui temannya.

Safrizal meminjam sepeda motor Yuni dan tanpa meminta persetujuan langsung mengambil kunci sepeda motor yang terletak di meja makan mereka.

Seperginya Safrizal, Yuni baru sadar ternyata dia telah diperdaya pria tersebut.  

Pasalnya, setelah ditunggu sekian lama, Safrizal tak lagi muncul. Ditelepon berkali-kali oleh Yuni, Safrizal juga tidak menghiraukannya.

"Aku seperti terkena hipnotis. Saat diambilnya kunci dari atas meja, aku hanya bisa diam saja," kata Yuni.

"Sepeda motorku sudah lama dibeli kontan. Semalam kami sudah lapor tapi kami disuruh cari saksi. Sejak saat ini Safrizal ngak nampak batang hidungnya," kata Yuni dengan lesu, usai memberikan keterangan kepada petugas.

Kapolres Pematangsiantar, AKBP Dodi Darjanto menyebutkan pihaknya sudah menerima pengaduan Yuni.

"Kita masih selidiki apakah betul pelaku anggota kepolisian. Korban sudah dimintai keterangan," kata Dodi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com