Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbaikan Hampir Rampung, Stadion GBLA Siap Dipakai untuk PON 2016

Kompas.com - 01/08/2016, 17:27 WIB
Reni Susanti

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa optimistis, stadion Gelora Bandung Lautan Api rampung dipoles sebelum pembukaan PON 2016. Menurutnya, saat ini, secara fungsional GBLA sudah sangat layak digunakan.

"Tinggal masalah air, listrik, parkir, AC, penambahan daya dan koordinasi dengan upacara pembukaan," ujarnya dalam rilis yang diterima Kompas.com, Senin (1/8/2016).

Iwa menambahkan, hasil rapat bersama Wali Kota Bandung Ridwan Kamil disepakati bahwa perbaikan dan penambahan kekurangan tuntas pada 31 Agustus mendatang.

"Tinggal ada hal-hal lain, rapat teknis lanjutan. Masalah teknis akan diupayakan terus-menerus. Senin depan rapat lagi," paparnya.

Ketua Harian PB PON mengatakan, dari taksiran pihaknya, persiapan GBLA sebagai opening dan closing ceremony sudah mencapai 90 persen.

"Kita monitor. Diharapkan wali kota memantau day to day. Kami secara prinsip akan lakukan evaluasi," tuturnya.

Iwa melanjutkan, perbaikan GBLA sendiri memang cukup baik. Saat ini, stadion yang punya kapasitas 38.000 kursi duduk ini sudah mencapai 90 persen.

"Kalau GBLA sudah 90 persen, ini akan terus dievaluasi dan dilihat secara ketat," ujar Iwa.

Terkait akses keluar dari Tol Purbaleunyi menuju Stadion GBLA, Iwa menuturkan pembangunan exit tol di kilometer 149 itu sudah mencapai 74 persen.

Namun, pihaknya mengimbau agar pintu masuk menuju Jalan Tol Buah Batu ditutup pada hari pembukaan PON, yakni pada 17 September 2016.

"Alasan kenapa kita imbau ditutup pintu masuk Tol Buah Batu agar menghindari kemacetan saat opening ceremony PON nanti," tuturnya.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menyatakan, masih ada waktu untuk memperbaiki beberapa masalah yang dihadapi saat ini. Dengan catatan, Agustus, seluruh pengerjaan bisa dikebut.

Misalnya masalah PJU, dijanjikan dari dinas terkait bisa memenuhinya pada 31 Agustus, termasuk soal daya listrik.

“Pada dasarnya tidak ada masalah untuk pertandingan. Pertandingan normal tapi karena pembukaan akan heboh sekali seperti konser, maka daya listriknya memang tidak memadai. Sehingga saya akan minta tolong PLN untuk membantu menaikan daya listrik stadion GBLA Gede Bage,” katanya.

Selanjutnya masalah parkir. Dari hasil evaluasi ketika Persib Bandung menjadikan GBLA markas memang terkendala banyaknya parkir liar.

"Parkir lebih dari cukup. Tapi enggak ada manajemen parkir profesional. Kami mohon panitia pembukaan manajemen parkir diperbaiki," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com