Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Antar Anak pada Hari Pertama Sekolah, Orangtua Tukar Jam Kerja

Kompas.com - 18/07/2016, 10:16 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

UNGARAN, KOMPAS.com - Di SDN Sidomulyo 04, Ungaran, Kabupaten Semarang, sejak pukul 06.00, Senin (18/7/2016), ratusan orangtua siswa sudah mulai datang mengantarkan anaknya ke sekolah terkait anjuran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan agar orangtua mengantarkan anaknya pada hari pertama sekolah.

Sebagian besar orangtua, khususnya siswa baru atau siswa kelas 1, bahkan berencana menunggui anaknya hingga jam pelajaran usai.

Siti Nurbaiti (45), warga Leyangan Damai, misalnya, bahkan jauh-jauh hari sengaja meluangkan wkartunya khusus untuk mengantarkan dan menungui anaknya yag baru masuk SD.

Menurut Siti, anjuran Mendiknas agar orangtua mengantarkan anaknya pada hari pertama sekolah sangat tepat. Sebab dengan mengantarkan anaknya sekolah, dirinya dapat berkomunikasi langsung dengan guru kelas yang akan mengajar anaknya sehingga diharapkan dengan komunikasi yang cair ini, perkembangan anak di sekolah dapat dipantau langsung melalui guru kelas.

"Kalau sudah ketemu gurunya, istilahnya memasrahkan anak untuk dididik itu bagi saya sangat melegakan. Benar sekali anjuran Pak Anies menurut saya," kata Siti, orangtua salah satu siswa kelas 1 SDN 04 Sidomulyo.

Lantaran pentingnya mengantar anak pada hari pertama masuk sekolah ini, Siti sudah mempersiapkannya jauh hari. Pekerja sektor swasta ini berupaya menukar jam kerja dari pagi ke siang.

"Karena tahu sekolah masuk senin ini, saya berusaha dinas siang, sehingga tidak mengganggu jam kerja," imbuhnya.

Kepala SDN Sidomulyo 04 Listiyari mengatakan, pihaknya pada tahun ajaran baru ini menerima sekitar 60 siswa yang terbagi dalam dua kelas. Para murid baru ini akan mengikuti Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) selama tiga hari.

"Setelah tiga hari kedepan orangtua hanya perlu mengantar anak sampai ke gerbang, untuk melatiha anak supaya mandiri," kata Listiyari.

Pada hari pertama masuk sekolah ini, orangtua yang datang sejak pagi tampak sibuk mencarikan tempat duduk anaknya, serta berinteraksi dengan orangtua siswa lainnya serta para guru. Pihak sekolah mengumpulkkan seluruh siswa dilapangan untuk dikenalkan dengan seluruh guru dan seluruh staf sekolah.

Selain itu, karena masih dalam suasana Idul Fitri, sekolah juga mengadakan halal bihalal. Seluruh siswa berbaris dengan tertib untuk bersalam-salaman dengan guru dan sesama teman mereka.

Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan Minggu (17/7/2016) mengatakan, mengantarkan anak pada hari pertama sekolah penting dilakukan.

Ia meminta orangtua tidak hanya mengantarkan anak sampai depan pintu gerbang, namun orangtua juga perlu bertemu dengan para guru atau wali kelas. Ia berharap ada interaksi antara guru dan orangtua.

"Karena kita tahu pendidikan Itu kolaborasi antara pendidik di rumah dan pendidik di sekolah. Kolaborasi hanya bisa terjadi jika ada komunikasi," ucap Anies.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com