Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yusri Rogoh Kocek Pribadi untuk Selamatkan Telur-telur Penyu

Kompas.com - 16/07/2016, 11:42 WIB
Junaedi

Penulis

"Kita prihatin karena salah satu biota laut yang langka ini terus menjadi incaran para predator hingga habitatnya kini terancam punah. Saya kemduaj mengajak warga ikut berpartisipasi menjaga dan melestarikan penyu haya dengan mebeli lubang telur yang mereka temukan, selanjutnya merekalah yang bertanggungjawab menjaga dna merawatnya sampai menetas," ujar Yusri.

Di sepanjang Panti Mampie terdapat puluhan sarang atau lubang telur penyu. Di setiap lubang umumnya terdapat 100 hingga 150 butir telur penyu.

Hingga kini puluhan lubang berisi telur penyu baru akan menetas dan nantinya dilepas ke laut atau ke tengah habitannya.

Kesadaran lingkungan untuk menjaga habitat penyu dan biota laut lainnya diharapkan bisa berkotribusi positif dalam pelestarian lingkungan setempat.

Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Polewali Mandar Ahmad Saifuddin menyebutkan, ada dua kecamatan yang menjadi wilayah populasi penyu jenis sisik dan penyu hijau di wilayah tersebut.

Namun, maraknya perburuan penyu menyebabkan populasi penyu jenis sisik dan hijau makin berkurang.

"Kita berharap keterlibatan masyarakat secara luas untuk berpartisipasi menyelamatkan habitat laut termasuk penyu akan membuat habitat penyu sisik dan penyu hijau yang ada di Polewali Mandar bisa tetap lestari," kata Ahmad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com