Ganjar: Pesan Saya, Jangan Mimpi Salatiga Diperluas

SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta penjabat kepala daerah yang baru dilantiknya untuk tidak meneruskan rencana program pemekaran wilayah, termasuk Kota Salatiga.

Ganjar melantik Agus Rudiyanto sebagai penjabat Wali Kota Salatiga, menggantikan Yulianto yang habis masa jabatannya, Kamis (14/7/2016). Agus sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Daerah Salatiga.

"Pesan saya terakhir, jangan ngimpi daerah diperluas. Kota inginnya melebar, kabupaten tidak mau. Di Magelang saya damaikan belum selesai-selesai," kata Ganjar seusai pengambilan sumpah jabatan di Semarang, pagi ini.

Kota Salatiga, lanjut Ganjar, memang daerah kecil yang hanya dihuni empat kecamatan. Kota ini relatif aman dari kebencanaan. Tingkat kebencanaan relatif kecil jika dibanding bencana daerah lain.

Oleh karena itulah, mengelola Salatiga itu dinilai tidak sulit karena Wali Kota bisa setiap hari memanfaatkan peran pegawai yang ada.

"Jadi tidak terlalu sulit. Camat bisa dimanfaatkan tiap hari," imbuh pria 47 tahun ini.

Kota Salatiga sendiri dikabarkan hendak memperluas wilayah dengan mencaplok kecamatan di wilayah Kabupaten Semarang. Namun pihak kabupaten enggan melepas.

Selain meminta pembatalan rencana pemekaran, Ganjar minta penjabat wali kota untuk menyiapkan reformasi birokrasi agar para pegawai bersedia menjadi pelayan masyarakat.

Pemerintah setempat juga harus bersedia terbuka menampung segala kritik dari masyarakat.

"PR dari saya, pelayanan publik harus juara. Transisi birokrasi dirombak agar mau melayani. Humas ada Call center, website, sosial media," tambah dia.