SOLO, KOMPAS.com - Kepala Polda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono mengatakan bahwa pelaku bom bunuh diri di depan Mapolresta Solo sengaja menyasar ke aparat kepolisian.
Hal itu diketahui dari rekaman suara Nur yang ditemukan sebelum ia meledakkan bom yang menewaskannya, Selasa (5/7/2016).
"Setelah didalami, benar pelaku mengincar kepolisan dan juga negara-negara yang tidak mendukung mereka di Timur Tengah," kata Condro, Senin (11/7/2016) di Solo.
Dalam rilis di Mapolresta Solo, polisi menunjukkan sejumlah barang bukti perbuatan aksi bom bunuh diri tersebut.
Barang bukti itu berupa satu pak rekaman berisi puluhan keping kaset pita bertuliskan huruf Arab dan sepeda motor warna hijau yang digunakan Nur untuk menyerang Polresta.
Khusus untuk isi dari rekaman pita kaset, Condro menolak untuk menjelaskan isinya.
"Yang kaset biar dari Densus 88 saja yang menjelaskan, saya tidak bisa membeberkannya di sini," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.