Hari Kedua Lebaran, Kawasan Malioboro Mulai Dipadati Pengunjung

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kawasan Malioboro menjadi salah satu destinasi yang sampai saat ini masih diminati untuk mengisi waktu libur. Pada hari kedua Idul Fitri 1437 Hijriah, Kamis (7/7/2016) siang, pusat perbelanjaan khas Yogyakarta ini mulai dibanjiri wisatawan.

Sejak pagi, para pelancong mulai memadati kawasan wisata tersebut. Kendaraan-kendaraan yang didominasi mobil pribadi terlihat memadati Jalan Malioboro hingga titik Nol Km.

Tri Rahayu (36), salah satu pedagang di Malioboro, mengatakan bahwa kunjungan wisatawan pada hari ini jauh lebih banyak dibanding hari pertama Lebaran, Rabu (6/7/2016).

"Kemarin sepi. Kemungkinan masih bersilaturahmi ke keluarga. Kalau sekarang mulai jalan-jalan ke obyek wisata," ujar Tri saat ditemui Kompas.com, Kamis.

Ia mengatakan, wisatawan mulai berdatangan sejak pagi hari, terlebih karena adanya gelaran Grebeg Syawal. Meski demikian, ia memperkirakan jumlahnya belum sebanyak seperti tahun -tahun sebelumnya.

"Itu jalan mulai penuh mobil, tadi siang mulai padat. Kalau tahun lalu setelah Lebaran Malioboro penuh pengunjung," kata dia.

Didik (21), warga Jakarta yang berkunjung di sana, mengatakan bahwa ia dan keluarganya berangkat dari Kebumen, Jawa Tengah, ke Yogyakarta untuk berlibur seusai berlebaran.

"Kemarin ke Kulonprogo sama Prambanan. Hari ini ke Keraton sama Malioboro," ucapnya.

Ia memilih Yogyakarta sebagai lokasi liburan karena nuansa tradisionalnya masih kental. Selain itu, keluarganya juga ingin belanja khas Yogyakarta di Malioboro untuk oleh-oleh.

"Pengin belanja batik sama pernak-pernik, di sini terkenal unik dan murah. Kita juga foto di plang tulisan Malioboro untuk di-upload di medsos," ujarnya.