TERNATE, KOMPAS.com - Kodim 1501/Ternate,menyerahkan 33 ekor satwa endemik Maluku Utara berupa 31 ekor nuri Ternate dan dua ekor kakatua alba kepada Balai Konservasi Sumberdaya Alam (BKSDA) Wilayah Ternate Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Maluku Utara, Rabu (22/6/2016).
Satwa-satwa tersebut merupakan hasil penggalangan Satgas Yon Armed 12/K kepada masyarakat Kecamatan Ibu Selatan Kabupaten Halmahera Barat yang kemudian diserahkan secara sukarela setelah diberikan pengertian tentang pentingnya menjaga kelestarian ekosistem dan lingkungan hidup kepada masyarakat.
Dandim 1501/Ternate Letkol Inf Subarda Tri Wahyudi mengatakan, 33 ekor satwa tersebut ia sendiri yang menyerahkannya kepada Polhut Pelaksana BKSDA Alim Mahmud di Kantor BKSDA Seksi Konservasi Wilayah 1 Ternate Area Bandara Sultan Babullah Kota Ternate.
Satwa tersebut selanjutnya akan menjalani proses konservasi sebelum dilepas kembali ke habitatnya.
“Program penggalangan kembali satwa-satwa endemik yang terancam punah merupakan salah satu langkah kita untuk tetap menjaga kelestarian ekosistem diharapkan agar Satwa tersebut dapat hidup di alam bebas, selain itu kita juga memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian ekosistem dan keberadaan beberapa satwa endemik yang terancam punah,” ujar Subarda.
Menurut dia, keberadaan satwa tersebut sangatlah penting untuk dilindungi, termasuk keasrian habitatnya. Keseimbangan ekosistem, lanjutnya, perlu dijaga karena secara tidak langsung pula berkaitan dengan ketersediaan sumber daya untuk menopang hidup manusia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.