MAGELANG, KOMPAS.com - Membatik menjadi pilihan siswa-siswi SMK 17 Kota Magelang, Jawa Tengah, untuk mengisi bulan Ramadhan. Mereka terlihat asyik mewarnai gambar bunga pinus yang sudah terpola menggunakan lilin di atas kain. Sesekali mereka saling bersenda gurau.
"Senang sekali bisa membatik di sekolah bersama teman-teman, jadi tidak terasa kalau sedang berpuasa," ujar Rahayu Dwi Utami, salah satu siswa kelas XI di sela-sela membatik, Rabu (15/6/2016).
Meski baru pertama kali membatik, Tami, panggilan akrabnya, mengaku antusias. Ia juga terlihat luwes membatik.
Menurut dia, membatik sebetulnya merupakan salah satu kegiatan ekstrakulikuler di sekolahnya. Kain batik yang sudah jadi nantinya akan dibuat pakaian seragam mereka.
Proses pembuatan kain batik itu sendiri membutuhkan beberapa tahapan. Di awali dengan kontes desain yang diikuti oleh seluruh siswa kelas XI, setelah terpilih kemudian desain itu digambar di atas kain menggunakan canting. Tahap selanjutnya adalah pewarnaan dan terakhir pengeringan.
TS Nugroho, salah satu guru SMK 17 Kota Magelang, mengatakan, pihak sekolah mendatangkan dua orang pakar membatik, yakni Untung Laluna dan Kaji Habib, untuk berbagi ilmu bagaimana membatik dengan baik dan benar kepada para siswa.
"Kami memang mengajarkan kepada anak-anak didik kami untuk mandiri. Salah satunya dengan kegiatan membatik ini. Hasil karya mereka nanti akan dibuat seragam sekolah," kata Nugroho.
Sementara itu, Kepala SMK 17 Kota Magelang Widodo menambahkan bahwa batik adalah salah satu warisan budaya bangsa Indonesia yang senantiasa harus dijaga. Maka dari itu, bati perlu diperkenalkan sejak dini kepada generasi saat ini.
"Sebagai generasi muda, paling tidak tahu bagaimana proses membuat batik karena ini (Batik) salah satu tradisi bangsa Indonesia," tutur Widodo.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.