Anak 12 Tahun Curi Rp 25 Juta, Lalu Dibagikan kepada Lima Temannya

TERNATE, KOMPAS.com - Enam anak yang masih berumur belasan tahun diamankan Satuan Reskrim Polres Halmahera Utara, Maluku Utara pada Minggu (5/6/2016) siang atas dugaan tindak pidana pencurian.

Mereka adalah NT (12), RT (10), NM (11), R (12), L (8) serta DS (10). Enam anak tersebut masih duduk di bangku sekolah dasar.

Kapolres Halmahera Utara AKBP Yudi Rumantoro menjelaskan, penahanan enam anak itu merupakan tindak lanjut atas laporan korban pada Sabtu (4/6/2016) atas pencurian uang sekitar Rp 25 juta yang disimpan dalam dompet di dalam rumah.

Aksi pencurian itu terjadi ketika korban yang tidak disebut identitasnya itu pergi ke sekolah mengambil rapor anaknya di SD Inpres Desa Gosoma.

Saat pulang, melihat pintu kamarnya sudah dalam keadaan terbuka, dompet juga ikut raib.

Dari informasi yang dihimpun korban dari tetangga, sebelum kejadian itu sempat terlihat seorang anak berinisial NT masuk ke dalam rumah.

Dari informasi itu, polisi kemudian mengamankan NT, yang disusul enam anak lain.

Dari keenam anak itu, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya, 6 unit ponsel berbagai merek, uang tunai lebih dari Rp 4 juta, serta 4 sepeda.

NT mengaku setelah ia mengambil uang yang tidak dihitung jumlahnya itu, kemudian dibagikan kepada lima temannya.

Masing-masing dari mereka diberi Rp 1.000.000 untuk dibelikan ponsel. Setelah itu, kelima rekannya diajak ke sebuah toko untuk membeli sepeda.

Sebagian uang itu dibagikan kepada karyawan sebuah rumah makan.

"Penyidik masih kembangkan ini. Mereka sudah diamankan dan saat ini masih dimintai keterangan," kata Kapolres.