Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11.000 Siswa di Kupang Dapat Beasiswa Program Indonesia Pintar

Kompas.com - 27/05/2016, 21:12 WIB
Sigiranus Marutho Bere

Penulis

KUPANG, KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, telah mengalokasikan dana sebesar Rp 18 miliar lebih untuk program nasional yang bersumber dari APBN tahun 2016 Sebanyak 11.000 lebih siswa dan siswi Sekolah Dasar hingga tingkat Menengah Atas di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) mendapatkan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP).

Masing-masing siswa mendapatkan dana sebesar Rp 400.000.

Pemerintah setempat yang bekerja sama dengan sejumlah bank, langsung menyalurkan uang tersebut kepada siswa. Para siswa penerima langsung mengambil uang mereka di teller, dengan membawa persyaratan penerima dari masing-masing sekolah.

Wali Kota Kupang, Yonas Salean kepada sejumlah wartawan, Jumat (27/5/2016) mengatakan, pembayaran beasiswa tersebut harus segera dibayar sebelum akhir bulan ini.

“Target 11.000 siswa ini, sebelum 31 Mei 2016 ini harus selesai lunas dibayar. Itu adalah instruksi dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Semua nama siswa kan sudah ada di bank BRI dan BNI. Dana itu tidak boleh dipotong satu rupiah pun, karena kalau ada potongan ya tentu kepala sekolah akan kena (sanksi),” ujar Yonas.

Sementara itu, salah seorang siswa penerima beasiswa, Monika, mengaku sangat terbantu dengan program pemerintah yang sedang dijalankan saat ini. Menurut dia, banyak siswa tidak mampu yang harus rela tinggalkan sekolah, walau keinginan untuk belajar sangat tinggi, sehingga dengan bantuan beasiswa ini dapat menjadi solusi yang tepat.

“Pemerintah tidak lepas tangan untuk kami anak-anak yang berasal dari keluarga miskin. Kita bisa mampu sekolah, meskipun orang tua kami tidak mampu. Terima kasih kepada pemerintah, yang sudah bantu kami orang miskin,” kata Monika.

Senada, orang tua siswa, David Netabea mengatakan, beasiswa tersebut sangat dibutuhkan oleh orang tua siswa yang tidak mampu secara ekonomi.

"Program indonesia pintar, dan program yang sama itu sangat didambakan dan dirindukan oleh kami masyarakat, khususnya yang keadaan ekonomi lemah. Karena itu bantuan seperti ini harus dilanjutkan untuk pendidikan anak-anaknya,” ucapnya.

David pun berharap, program yang menghidupkan dunia pendidikan, terus digalakan pemerintah, agar masyarakat dengan penghasilan pas-pasan bisa menyekolahkan anak mereka hingga ke tingkat atas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com