Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Kasus Gadis Asal Manado, Menteri PAN-RB Anggap Polisi Lalai Respons Laporan Masyarakat

Kompas.com - 12/05/2016, 14:07 WIB

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com — Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Yuddy Chrisnandi mendatangi Mapolda Sulawesi Utara, Kamis (12/5/2016).

Kedatangannya guna mendengarkan pemaparan dari jajaran Polda Sulut terkait sejauh mana penanganan kasus-kasus kekerasan seksual.

Terkait kasus SC (19), gadis asal Manado yang diduga diperkosa banyak orang di Gorontalo, Yuddy menilai terdapat kelalaian dalam penanganannya.

Baca juga: Kapolri Pertanyakan Kabar Polisi yang Jadi Pemerkosa Gadis di Manado

Kendati demikian, menurut Chrisnandy, Kapolda sampai sejauh ini sudah cukup sigap dalam penanganan kasus yang menimpa SC tersebut.

"Sekalipun memang secara umum ada keterlambatan, ada kelalaian merespons laporan masyarakat," ujar Chrisnandy seusai bertemu dengan jajaran Polda Sulut.

Menurut dia, dalam waktu dekat semua orang-orang yang terkait kasus SC segera ditindaklanjuti oleh kepolisian.

"Dicari, kalau perlu jadi DPO," tegas Chrisnandy.

Baca juga: Pemerkosaan Gadis Asal Manado, Polisi Tetapkan Dua Teman Korban sebagai Tersangka

Para pelaku nantinya akan diperiksa dan kalau terbukti melakukan pemerkosaan atau sekadar melakukan kekerasan lain atau menggunakan narkoba, maka akan segera ditangani sesuai hukum.

"Jajaran kepolisian berjanji untuk segera menggungkap kasus ini," pungkas Yuddy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com