Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Yakin Pembunuhan Dosen UMSU Sudah Direncanakan

Kompas.com - 03/05/2016, 08:33 WIB

MEDAN, KOMPAS.com — Anak Nur Ain Lubis, korban pembunuhan oleh mahasiswa, histeris lalu pingsan mendengar ibunya meninggal secara tak wajar.

Nur Ain, dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (FKIP UMSU), tewas karena dibunuh mahasiswanya, Roymardo Sah Siregar, di dalam toilet kampus, Senin (2/5/2016).

Baca juga: Cekcok soal Skripsi, Mahasiswa Bunuh Dosennya

Anak Nur Ain menjerit karena dilarang melihat ibunya yang sudah tak bernyawa lagi di ruang kamar mayat Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut di Jalan Wahid Hasyim.

Anak perempuan Nur Ain yang pingsan ini langsung dibopong ke Masjid Nurul Huda di kompleks Brimob Polda Sumut, tak jauh dari rumah sakit tempat ibunya disemayamkan.

Setelah shalat maghrib, anak Nur Ain belum sadar sepenuhnya, tetapi tetap berdiri dan memaksa masuk untuk melihat ibunya sambil menggedor pintu kamar jenazah.

Namun, rekan dan keluarga menahannya. Anak perempuan Nur Ain tersebut kemudian dibawa pulang menggunakan mobil Innova hitam berpelat merah BK 7.

Sudah diincar

Zainal Aziz melihat, kasus pembunuhan terhadap kakak iparnya tersebut sudah direncanakan Roymardo. "Dia sudah diincar pelaku," kata dia saat ditemui di rumah sakit.

Baca juga: Kronologi Pembunuhan Dosen oleh Mahasiswa karena Masalah Nilai

Dosen Statistik Fakultas Ekonomi UMSU tersebut mengatakan, perencanaan pembunuhan dilakukan pelaku di toilet FKIP karena memang sepi dan jarang ada aktivitas.

Selain itu, lokasi kamar mandi berada di lantai tiga gedung FKIP.

"Sudah dia rencanakan pembunuhan ini. Soalnya, dia bunuh kakak saya di kamar mandi FKIP yang terkenal sepi. Di kamar mandi itu jarang ada orang," beber Zainal.

Sementara itu, Nur Maidah Lubis, adik kandung Nur Ain Lubis, menolak diwawancarai dan langsung menuju kamar jenazah. "Saya enggak sanggup," kata dia.

Berita ini sudah tayang di Tribunnews.com edisi Senin, 3 Mei 2016 dengan judul Keluarga Yakin Penggorok Dosen UMSU di Toilet Kampus Sudah Direncanakan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com