DENPASAR, KOMPAS.com — Amokrane Sabet (46), seorang petarung mixed martial arts (MMA) asal Perancis, tewas ditembak oleh jajaran Polsek Kuta Utara, Senin (2/5/2016).
Pasalnya, dia terus mengamuk setelah menusuk hingga menewaskan seorang polisi dengan pisau.
Kedua jenazah pun langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah, Denpasar, untuk diotopsi. Jenazah Amok disambut teriakan saat tiba di ruang instalasi rumah sakit.
"Biarkan itu mayatnya," kata salah satu pria berbadan kekar saat jenazah akan dikeluarkan dari mobil ambulans.
Sementara itu, jasad korban polisi, yang bernama Anak Agung Putu Sudi, diantar keluarganya ke kamar jenazah.
Selain itu, rekan korban juga tampak ramai berdatangan dengan raut muka marah, juga sedih. Keluarga bahkan tidak bisa menahan tangisnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari kepolisian. Selain itu, pihak imigrasi yang ikut dalam pengamanan Amok belum bisa dihubungi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.