Tol Banyuwangi-Probolinggo Ditargetkan Rampung Tahun 2019

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negera (BUMN) Rini Soemarno menargetkan, rencana jalan tol yang menghubungkan Banyuwangi-Probolinggo bisa terwujud pada tahun 2019, setahun setelah pembangunan jalan tol Trans Sumatera rampung.

"Jalan tol Banyuwangi-Probolinggo akan terkoneksi dengan tol Sumatera-Jawa yang rencananya akan selesai pada tahun 2018 dan semoga tersambung sampai Banyuwangi," ujar Rini saat berkunjung ke Banyuwangi, Kamis (21/4/2016).

Apalagi, menurut Rini, PTPN VIII yang ada di Banyuwangi memiliki lahan seluas 500 hektar dan rencananya akan dijadikan kawasan industri.

"Nanti akan kita bicarakan lebih lanjut dengan bapak Bupati Banyuwangi. Jadi tolnya tidak berhenti di Pasuruan saja tapi lanjut ke Probolinggo dan sampai Banyuwangi. Semuanya terkoneksi," ucapnya.

Dia juga menjelaskan, menurut Presiden RI Joko Widodo, jika pihak swasta lambat maka BUMN bisa mengambil proyek pembangunan jalan tol lintas Sumatera-Jawa.

"Saat ini, pemerintah sedang konsentrasi membangun jalan tol lintas Sumatera-Jawa," katanya.

Pembangunan Tol Trans Sumatera dicanangkan Presiden pada akhir April 2015 lalu di Desa Sabahbalau dan dirancang mampu dilalui kendaraan yang bertonase 80-90 ton. Presiden juga menargetkan pembangunan Tol Trans Sumatera tersebut selesai sebelum Asian Games 2018.