Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daffa Mengaku Tak Takut Dibentak karena Hadang Pengendara Motor di Trotoar

Kompas.com - 19/04/2016, 15:18 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com — Aksi berani Daffa Farros Oktoviarto, bocah SD yang menghadang laju pengendara motor di trotoar di Jalan Sudirman, Kota Semarang, kerap membuat para pengendara memarahinya.

Namun, bocah ini tetap melakukan aksi tersebut hampir sebulan terakhir.

"Saya enggak takut. Sudah biasa dimarahin kayak gitu," ujar Daffa, Selasa (19/4/2016).

Daffa pun mengaku kerap dimarahi oleh pengendara, bahkan dibentak-bentak karena menghalangi mereka mengendarai motor di atas trotoar.

Ia pun lalu diminta untuk pulang dan tidak boleh lagi melakukan aksinya tersebut.

"Ada yang bentak-bentak juga. Katanya, 'minggir-minggir, kamu anak kecil pulang'," katanya.

Sebelum dibentak, Daffa mengingatkan pengendara untuk tidak mengendarai motor di atas trotoar. Sebab, trotoar yang berada di samping jalan itu dibuat untuk para pejalan kaki, bukan pengendara motor.

Daffa mengerti aturan itu lantaran sering melihat iklan di spanduk dan televisi.

"Saya lihat larangan trotoar untuk sepeda motor di spanduk jalan dan televisi," kata Daffa.

"Saya bilang sama pengendara motor, 'Pak mbalik, Pak, mbalik. Jangan lewat sini', tapi kalau yang ngotot tak hadang pakai sepeda," kisah dia lagi.

FACEBOOK/HENDRAR PRIHADI/RONALD KUSUMA Aksi berani Daffa Farros Oktoviarto, bocah SD yang menghadang laju pengendara motor di trotoar di Jalan Sudirman, Kota Semarang, April 2016. Walikota Semarang Hendrar Prihadi, melalui akun Twitternya, memberi apresiasi pada aksi bocah ini.
Aksi berani Daffa ternyata kadang tanpa sepengetahuan orangtuanya. Pihak keluarga merasa khawatir dengan aksi yang dilakukan bocah sembilan tahun ini.

Kendati orangtuanya khawatir, Daffa tetap melakukan aksi tersebut lantaran masih banyak pengendara yang melewati trotoar, terutama pada jam-jam macet.

"Saya lakukan karena ini benar," kata bocah kelahiran 24 Oktober 2006 tersebut.

Kisah Daffa sempat heboh di media sosial karena dengan berani menghadang pengendara motor yang berjalan di atas trotoar Jalan Sudirman, di sekitar Bundaran Kalibanteng, Kota Semarang. Ia memalangkan sepeda di tengah trotoar agar pengendara motor tak bisa lewat.

Baca juga:

Bocah SD Hadang Pengendara Motor dengan Sepeda di Trotoar

Sudah Sebulan Bocah SD Ini Hadang Pengendara Motor yang Melaju di Trotoar

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com