LHOKSEUMAWE, KOMPAS.om – Sepanjang Januari hingga Maret 2016, tercatat ada 58 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kota Lhokseumawe, Aceh. Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe menyatakan kota itu masuk dalam kategori endemis DBD.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe Herliza, Rabu (30/3/2016) menyebutkan, sejak tiga tahun terakhir, kasus DBD tidak pernah lepas dari kota tersebut.
"Daerah Kota Lhokseumawe memang termasuk daerah endemis DBD karena sejak tiga tahun berturut-turut ditemukan penyakit tersebut. Meski begitu, belum dikategorikan dalam kasus luar biasa (KLB)," ujar Herliza.
Dia mengatakan, kasus yang paling banyak ditemukan ada di Kecamatan Banda Sakti, Muara Dua, dan Muara Satu. Yang paling sedikit adalah Kecamatan Blang Mangat.
Maraknya kasus tersebut disebabkan kepadatan penduduk dan kebiasaan tidak melakukan gaya hidup bersih.
"Masyarakat harus membudayakan gaya hidup bersih dan mengantisipasi adanya tempat-tempat tergenang air," kata Herliza.
Dia mengimbau kepada masyarakat, apabila mengalami gejala DBD, seperti demam tinggi dan sakit di bagian persendian tulang, maka segera berobat ke puskesmas terdekat atau tempat pelayanan kesehatan lainnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.