Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kungkum di Bengawan Solo, Dua Pria Tewas Terseret Arus

Kompas.com - 24/03/2016, 10:17 WIB
Kontributor Surakarta, Michael Hangga Wismabrata

Penulis

WONOGIRI, KOMPAS.com - Dua hari menghilang, dua pria asal Pacitan, Jawa Timur, ditemukan tewas terseret arus sungai di Wonogiri. Dua pria tersebut diduga terseret setelah kungkum di sungai yang memang kerap menjadi lokasi favorit untuk bersemedi.

Hadi Sarijo (65) dan Didik Mulyanto (40) ditemukan di hulu Sungai Bengawan Solo, tepatnya di Desa Dlepih, Selogiri, Wonogiri.

Polisi menyebutkan, berdasarkan keterangan saksi mata, dua korban terlihat sedang kungkum atau berendam di dalam air selama berjam-jam pada waktu malam meski sedang hujan.

Diduga, korban terseret arus sungai yang semakin deras karena hujan turun.

"Satu korban ditemukan kurang lebih 1,5 kilo dan yang satu 300 meter dari lokasi kungkum. Saat ini proses identifikasi sedang dilakukan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri, Kamis (24/3/2016).

Sementara itu, menurut Humas Basarnas Pos Surakarta, Yuhan, korban pertama ditemukan pada pukul 06.30 WIB, Kamis, sedangkan yang kedua pada pukul 08.00 WIB.

"Informasi awal, pihak keluarga dari kedua korban melaporkan anggota keluarganya belum pulang ke rumah sejak Selasa (22/3/2016). Setelah itu, petugas kepolisian dan SAR menyisir ke lokasi wisata Kayangan karena keduanya berpamitan untuk pergi ke lokasi tersebut. Lalu pada Kamis pagi ditemukan dengan kondisi meninggal dunia," kata Yuhan.

Kedua jasad saat ini berada di puskesmas setempat untuk diidentifikasi bersama anggota keluarga korban. Rencananya, setelah proses identifikasi, jenazah akan segera dibawa pulang ke Punung, Pacitan, Jawa Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com