Korban ditemukan di tumpukan sampah berjarak 10 mil dari Bali dan masuk wilayah Bali. Saat ditemukan, kondisi jenazah sudah tidak dikenali dan masih menggunakan kaus warna abu-abu serta bercelana biru.
Korban pertama kali ditemukan oleh nelayan tradisional yang terus melaporkan ke pihak berwajib.
"Proses evakuasi dilakukan di dermaga ponton ASDP Ketapang. Diduga korban dari KMP Rafelia 2," ujar Adi Sucipto, salah satu anggota Tim SAR Gabungan.
Saat dipindahkan, sempat ada kepanikan karena pintu bagian belakang ambulans macet dan tidak bisa dibuka.
"Tenang, tenang," kata salah satu anggota tim SAR.
Jenazah laki-laki dewasa tersebut kemudian dibawa ke RSUD Blambangan untuk diidentifikasi. Sebelumnya, sudah ditemukan 5 jenazah korban tenggelamnya Kapal Rafelia 2. Korban kelima adalah I Gusti Made Suana asal Bali yang sebelumnya tidak masuk dalam daftar orang yang belum ditemukan.
Sementara itu, nakhoda kapal, Bambang S Adi, sampai saat ini masih belum ditemukan. (k82-13)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.