"Ada dua heli yang diteruskan, yaitu jenis Bolkow dan Dauphin," kata Rama, salah satu petugas SAR di Denpasar, Sabtu (5/3/2016).
Hari Sabtu ini, kedua helikopter tersebut berangkat dari Bandara Ngurah Rai untuk menyisir perairan Selat Bali guna mencari korban yang belum ditemukan.
"Ini tugas untuk mendukung operasi pencarian korban hilang yang belum ketemu," tambahnya.
Kabarnya, hari ini, Direktur Operasional Basarnas Ivan Ahmad Rizki menuju Ketapang untuk melihat langsung upaya pencarian korban hilang.
Seperti diberitakan, sebelumnya, kapal Rafelia II tenggelam di perairan Selat Bali pada Jumat (4/3/2016) saat menempuh perjalanan dari Pelabuhan Gilimanuk, Bali menuju Ketapang,Banyuwangi.
Saat menempuh perjalanan sekitar 30 menit, kapal miring lalu tenggelam.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.