Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kalau Hanya Dihukum Seumur Hidup, Saya Bunuh Dia Saja"

Kompas.com - 29/02/2016, 14:24 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com — Hamidah, ibu kandung Engeline, histeris dan emosi saat hakim memberikan vonis seumur hidup dalam sidang perkara pembunuhan Engeline di PN Denpasar.

Emosi ini memuncak saat dia berada di samping tim Hotma Sitompoel yang akan diwawancara oleh media terkait upaya banding untuk Margriet.

"Setan kalian. Semoga anak-anak kalian mengalami hal yang sama dengan anak saya! Tuhan Yesus mendengar!" teriak Hamidah di Denpasar, Senin (29/2/2016).

Saat suasana sudah tenang, Hamidah bersedia memberikan keterangannya bahwa dia ingin Margriet dihukum mati. Hukuman ini, menurut dia, pantas diberikan agar pelaku juga merasakan bagaimana yang dirasakan Engeline saat mendapatkan siksaan.

"Saya belum puas dengan keputusan hakim. Kalau hanya dihukum seumur hidup, kalau begitu, saya bunuh dia saja. Karena dia tidak merasakan sakitnya tersiksa," ujar Hamidah.

"Orang b*ngs*t semua. Orang kayak gitu (Margriet) kok masih dibela!" tambah Hamidah.

Hamidah terlihat duduk bersebelahan dengan Ketua Komnas Perlindungan Anak, Aris Merdeka Sirait. Tidak terlihat pendamping dari anggota Pusat Pelayanan Terpadu Perempuan dan Anak (P2TPA) mendampingi Hamidah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com