Di tempat terpisah, Manajer BMT Rama Dana Salatiga, Faqih Naban (40), mengklarifikasi jumlah uang tunai yang digondol para perampok.
Uang yang hilang tidak kata Rp 100 juta seperti yang diberitakan sejumlah media massa, tetapi Rp 15 juta.
"Kami tidak pernah menyimpan uang sebanyak itu di kantor. Setiap hari, setoran dari nasabah, kami simpan di bank mitra kami. Saat kejadian, yang tersimpan di brankas adalah Rp 15 juta," ujarnya.
Sebelumnya, kawanan perampok memasuki BMT Rama Dana Salatiga dengan cara merusak pintu belakang kantor menggunakan linggis.
Mereka menyekap seorang petugas satpam bernama Zaki (34) dengan cara memplakban mulutnya serta mengikat kaki dan tangannya.
Aksi perampokan berlangsung selama 1,5 jam, dan petugas keamanan tidak sempat meminta bantuan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.