Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Massa dari Dua Organisasi Kepemudaan Bentrok, Kota Medan Mencekam

Kompas.com - 30/01/2016, 20:43 WIB
MEDAN, KOMPAS.com — Dua organisasi massa di Medan, Sumatra Utara, yaitu Pemuda Pancasila (PP) dan Ikatan Pemuda Karya (IPK), terlibat bentrokan pada Sabtu (30/1/2016) sore.

Tribun News melaporkan, Kantor Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila Sumatera Utara (MPW PP Sumut) di Jalan Thamrin, Medan Kota, hancur dalam bentrokan tersebut. Sejumlah mobil dan motor dibakar, sementara toko-toko tutup lebih awal.

Menurut keterangan sejumlah kader PP, penyerangan itu bermula saat puluhan anggota IPK konvoi melintasi kantor mereka. Tak lama kemudian, massa IPK yang menumpangi puluhan mobil turun dan langsung menyerang.

"Tadi mereka konvoi. Ada beberapa mobillah," ungkap warga bernama Anto, di lokasi kejadian, Sabtu (30/1/2016) sore.

Saat kantornya dilempari, sebagian massa PP kebetulan tengah duduk di ruang tengah. Seketika, massa PP membalas serangan massa IPK.

"Mereka langsung melempari kantor. Terus ada yang mencoba masuk ke dalam tadi," kata seorang pria anggota PP.

Belum diketahui secara pasti, apa yang menjadi penyebab penyerangan itu.

Bakar mobil

Tribun melaporkan, puluhan anggota PP kemudian membalas serangan itu dengan membakar kendaraan anggota IPK yang berusaha kabur setelah melakukan penyerangan.

Saat hendak melarikan diri, sejumlah orang dari massa IPK yang menumpangi mobil Escudo hijau BK 2 TW dicegat puluhan anggota PP. Mobil yang sudah terdesak itu lantas berhenti di Jalan Asia.

Sejumlah kader IPK pun berhamburan menyelamatkan diri.

"Bakar! Bakar saja mobilnya!" teriak puluhan kader PP sambil merusak mobil milik massa IPK.

Hingga saat ini, suasana di Jalan Thamrin dan Jalan Asia mencekam. Ratusan kader PP siap-siap melakukan balasan.

Sisir anggota IPK

Selain membakar mobil dan motor, massa PP juga menyisir anggota IPK. Ratusan anggota PP menyisir Jalan Asia untuk menangkap anggota IPK yang melarikan diri.

"Cari, cari sampai dapat. Jangan kasih mereka lolos. Hancur sudah kantor kita," teriak seorang kader PP berseragam loreng oranye.

Melihat kader PP menyisir seluruh Jalan Asia, puluhan pemilik toko langsung menutup tempat mereka. Mereka pun memulangkan semua karyawannya.

"Kami takut, loh, apalagi orang-orang ada yang bawa kayu," kata seseorang di sekitar lokasi kejadian.

Dari Jalan Thamrin, konflik merembet ke Jalan Brigjen Katamso. Di wilayah ini, dua sepeda motor dibakar.

Masih menurut Tribun, dua sepeda motor Yamaha Vega dan RX King yang diduga milik anggota IPK  dibakar. Sepeda motor itu tampak hangus, dan kepulan asapnya cukup lama meliputi kawasan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com