Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Penyebaran DBD, Dinkes OKI Gelar Pengasapan Massal

Kompas.com - 29/01/2016, 21:36 WIB
Amriza Nursatria

Penulis

KAYUAGUNG, KOMPAS.com - Banyaknya warga Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, khsususnya warga Kota Kayuagung terkena demam berdarah, membuat Dinas Kesehatan OKI mengambil langkah cepat.

Dinkes langsung menggelar pengasapan massal di 11 kelurahan di Kota Kayuagung untuk memusnahkan nyamuk aedes aegepty pembawa virus demam berdarah.

Sebanyak 15 orang petugas Dinas Kesehatan OKI yang dibagi dalam dua tim, melakukan pengasapan tersebut.

Mereka berkeliling dari rumah ke rumah dan menyemprotkan asap dari alat yang mereka bawa.

Kepala Dinas Kesehatan OKI Muhammad Lubis mengatakan, pengasapan dilakukan sebanyak dua tahap. Untuk tahap pertama dilakukan selama delapan hari, setelah itu akan diulangi lagi ke tahap kedua.

“Untuk tahap awal kami fokus ke kota Kayuagung karena dari 145 penderita DBD,  45 orang tinggal di Kota Kayuagung,” tambah Lubis.

Dia menjelaskan, selama delapan hari tahap pertama, pengasapan dilakukan di 11 kelurahan di ibu kota Kabupaten OKI tersebut.

“Setelah itu baru dilakukan pengasapan di kecamatan lain jika ditemukan kasus demam berdarah,” tambah dia.

Lubis melanjutkan, untuk menangani DBD pihaknya tak hanya melakukan pengasapan. Namun juga menggelar penyuluhan dan sosialisasi bahaya DBD ke sekolah-sekolah dan kepada para kepala puskesmas se-Kabupaten OKI.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com