Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kami Akan Terima asalkan Sudah Insaf dari Gafatar"

Kompas.com - 26/01/2016, 15:53 WIB
Kontributor Ciamis, Irwan Nugraha

Penulis

TASIKMALAYA, KOMPAS.com — Ketua RW 05 Kelurahan Cilembang, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Iwan Ridwan, mengatakan, pihaknya akan menerima kembali tiga warganya yang diketahui sebagai eks Gafatar yang dipulangkan dari Kalimantan.

Selain alasan sebagai warga asli di kampungnya, diharapkan warga eks Gafatar itu telah insaf dan kembali ke ajaran Islam sesungguhnya.

"Kita enggak akan apa-apa. Kita warga di sini akan terima lagi seperti biasa di kampung kami. Tidak ada masalah asalkan telah insaf dan kembali lagi ke ajaran Islam," ujar Iwan saat berada di Kelurahan Cilembang, Selasa (26/1/2016).

Selama ini, kepulangan tiga warga eks Gafatar dari Kalimantan itu masih belum diketahui waktu pastinya.

Sesuai dengan informasi terbaru, tiga warga eks Gafatar itu akan tiba di Kota Tasikmalaya pada hari ini, Selasa (26/1/2016). Namun, untuk waktunya, belum diketahui dan belum ada pemberitahuan kembali dari pihak Babinmas atau pemerintah terkait.

"Kalau waktunya belum pasti, katanya akan pulang kemarin atau tidak hari Selasa sekarang. Tetapi, waktunya belum tahu," kata Iwan.

Sampai saat ini, tambah Iwan, dia beserta jajaran pengurus di RW-nya masih menunggu kepulangan tiga warganya tersebut. Dia mengaku pasti akan ada pemberitahuan ke pengurus RW jika tiga warganya itu telah pulang di rumahnya.

"Pasti kita akan tahu nanti kalau sudah pulang. Kalau sekarang, belum ada kabar lagi waktunya kapan. Kita juga di sini masih menunggu. Kalau kita mah di sini mau pulang, ya pulang saja gak apa-apa," kata Iwan.

Di lokasi yang sama, Lurah Cilembang Rachmat Ujian menambahkan, pihak kelurahan telah melaporkan ke pemerintahan kota terkait akan ada tiga warganya yang dipulangkan dari Kalimantan.

Selama ini, kepala keluarga atas nama Yoyo Cahyo memang tercatat dua bulan lalu meminta izin surat pindah ke Kalimantan.

"Ya, di kami juga ada warga atas nama Yoyo Cahyo yang meminta surat pindah ke Kalimantan," kata Rachmat.

Apabila nantinya kedatangan tiga warganya tersebut tak memiliki surat pindah dari Kalimantan ke Kota Tasikmalaya, pihaknya akan memakluminya karena kondisi di Kalimantan saat itu sedang terjadi kekacauan pasca-penyerangan anggota eks Gafatar.

"Nanti akan dicocokkan lagi. Apakah masih KTP Kota Tasikmalaya atau di Kalimantan sudah dapat KTP. Kita akan periksa lagi setelah pulang ke sini," ujar Rachmat.

Sebelumnya diberitakan, tiga warga Kota Tasikmalaya asal Cempakawarna RT 03 RW 05 Kelurahan Cilembang, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, diketahui dipulangkan dari Kalimantan sebagai warga eks Gafatar. Mereka adalah seorang ayah bernama Yoyo Cahyo beserta dua anaknya Nur Dewi Nurhasan dan Egi Suhartadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com